10.912 Warga Sumenep Ikut Rapid Test, Hasilnya 400 Reaktif

Khusus yang diketahui reaktif berdasarkan hasil rapid test atau tes cepat tersebut, selanjutnya tim melakukan uji swab.

10.912 Warga Sumenep Ikut Rapid Test, Hasilnya 400 Reaktif Ilustrasi, alat rapid test. (Antaranews.com)

    Madiunpos.com, SUMENEP -- Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) Pemkab Sumenep, Jawa Timur menggelar rapid test. Hingga saat ini rapid test telah menjangkau 10.912 warga di wilayah itu.

    Menurut Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pemkab Sumenep Ferdiansyah Tetrajaya, jumlah warga yang terdata itu sejak 6 April 2020 hingga 14 Juli 2020.

    Sempat Kabur, Pasien Positif Covid-19 di Sumenep Genjot Becak Balik RS

    "Ribuan warga yang mengikuti rapid test ini dari berbagai profesi. Ada yang aparatur sipil negara, petugas medis, dan ada pula guru," katanya di Sumenep, Senin (20/7/2020).

    Ia menjelaskan, dari jumlah total 10.912 orang yang mengikuti tes cepat, sebanyak 400 orang diketahui reaktif.

    Senin Ini, Ada 11 Pasien Positif Covid-19 Baru dan 9 Pasien Sembuh di Ponorogo

    "Khusus yang diketahui reaktif berdasarkan hasil tes cepat tersebut, selanjutnya tim melakukan tes usap," katanya seperti dilansir dari Antaranews.com.

    Hasilnya masih menunggu dan belum diketahui berapa orang yang positif terpapar virus corona dari 400 warga reaktif tersebut. "Tapi, yang jelas yang kami harapkan hasil tes usapnya atau uji swab negatif," ucap Ferdiansyah.

    Hadiri Pemakaman, 2 Warga Ponorogo Terkonfirmasi Positif Covid-19

    Sebelumnya pada Minggu (19/7/2020), Tim Gugus Tugas mengumumkan jumlah warga di Sumenep yang positif terpapar Covid-19 sebanyak 174 orang.

    Dari jumlah tersebut, sebanyak 87 orang pasien di antaranya telah dinyatakan sembuh dan lima orang meninggal dunia.



    Editor : Arif Fajar Setiadi

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.