Kategori: News

AC Mati Saat Tiba Di Madiun, 650 Penumpang KA Ranggajati Dapat Ganti Rugi

Madiunpos.com, MADIUN -- Kereta Api (KA) 102a Ranggajati relasi Cirebon-Jember mengalami masalah kelistrikan sehingga air conditioner (AC)-nya mati saat tiba di Stasiun Madiun.

Terkait itu, PT Kereta Api Indonesia (KAI) memberikan ganti rugi kepada seluruh penumpang Kereta Api (KA) 102a Ranggajati relasi Cirebon-Jember.

Manager Humas PT KAI Daop VII/Madiun, Ixfan Hendriwintoko, mengatakan KA Ranggajati relasi Cirebon-Jember mengalami kendala kelistrikan saat tiba di Stasiun Madiun, Rabu (18/12/2019) sekitar pukul 12.54 WIB.

Penyebab sistem kelistrikan di kereta itu mati karena adanya gangguan pada Automatic Voltage Regulator (AVR) di gerbong pembangkit KA Ranggajati.

"Terjadi gangguan pada gerbong pembangkit di KA Ranggajati. Genset di kereta tersebut tidak bekerja sehingga aliran listrik di kereta itu tidak berfungsi. Penyebab genset tidak bekerja ini karena AVR-nya tidak bekerja," kata dia saat dihubungi Madiunpos.com, Rabu.

Mobil Parkir 5 Bulan di Bandara Adi Soemarmo Solo, Pemilik Bangkrut & Tak Kuat Ambil

Akibat kerusakan pada bagian AVR itu, kata Ixfan, genset tidak berfungsi dan berdampak pada seluruh alat-alat kelistrikan di kereta. Salah satunya AC di dalam gerbong kereta mati

Jumlah penumpang KA Ranggajati yang mengalami masalah kelistrikan ini ada 650 orang yang terdiri dari 649 penumpang umum dan satu penumpang reduksi pegawai. Atas keterlambatan dan AC tidak berfungsi itu, PT KAI memberikan service recovery berupa snack dan minuman jika keterlambatan lebih dari tiga jam.

Seluruh penumpang akan mendapatkan biaya ganti rugi karena AC di dalam kereta mati sebesar 50% dari nilai tiket. Selain itu, penumpang KA Ranggajati yang membatalkan perjalanan dari stasiun keberangkatan akan mendapatkan ganti rugi sebesar 100% dari nilai tiket.

"Itu sudah ketentuan atau sesuai prosedur standar operasional dalam kondisi darurat yang memang tidak diinginkan. Seperti karena keterlambatan kereta dan AC tidak berfungsi," terangnya.

Puluhan Ular Kobra Teror Jemaah Masjid At Taqwa Palur Sukoharjo

Akibat masalah kelistrikan itu, perjalanan KA Ranggajati mengalami keterlambatan kurang lebih 40 menit. Upaya perbaikan pada gerbong pembangkit sudah dilakukan secara maksimal.

Namun, mesin pembangkit benar-benar rusak dan tidak bisa diperbaiki. Hingga akhirnya diputuskan untuk penggantian gerbong pembangkit di Surabaya.

"Supaya keterlambatannya tidak terlalu lama. KA Ranggajati tetap dijalankan. KA ini berangkat dari Madiun pukul 13.22 WIB atau terlambat 40 menit," terang Ixfan.

Lebih lanjut, PT KAI memohon maaf atas kendala tersebut yang membuat para penumpang tidak nyaman.

 

Suharsih

Dipublikasikan oleh
Suharsih

Berita Terkini

Komitmen Jalankan Transformasi Digital, Pegadaian Catat Lebih dari 10 Juta Transaksi Digital pada Semester Pertama 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More

4 hari ago

Jangan Lewatkan, Pegadaian Galeri 24 Bagi–Bagi Emas Gratis di PRJ JIEXPO Kemayoran

Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More

1 minggu ago

Inovasi Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Raih The Most Innovative dan The Best CEO Future Finance Awards 2025

Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Kembali Raih Predikat The Best Company to Work For in Asia untuk Ketujuh Kalinya

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali dinobatkan sebagai Best Company to Work For in Asia… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Area Kalimantan Selatan dan Tengah Catat Pertumbuhan Tertinggi Nasional pada Tahun 2025

Madiunpos.com, BANJARMASIN – PT Pegadaian Area Kalimantan Selatan dan Tengah, di bawah naungan Kanwil IV… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.