Ada Tambahan 2 Pasien, Kasus Positif Covid-19 di Ponorogo Tembus 210

Dua warga Ponorogo yang datang dari luar kota terkonfirmasi positif Covid-19.

Ada Tambahan 2 Pasien, Kasus Positif Covid-19 di Ponorogo Tembus 210 Ilustrasi Covid-19. (Pixabay.com/Pete Linforth)

    Madiunpos.com, PONOROGO -- Dua warga Ponorogo yang datang dari luar kota terkonfirmasi positif Covid-19. Dengan adanya tambahan dua pasien itu, total kasus konfirmasi positif di Ponorogo sudah tembus 210 orang.

    Bupati Ponorogo, Ipong Muchlissoni, mengatakan ada tambahan konfirmasi psoitif dua orang dan pada waktu yang sama ada empat pasien yang smebuh.

    “Alhamdulillah, hari ini [Jumat] ada empat pasien yang dinyatakan sembuh yakni pasien nomor 180 dari Kecamatan Sawoo, pasien nomor 187 dari Kauman, nomor 188 dari Ponorogo, dan nomor 197 juga dari Kecamatan Ponorogo,” kata Ipong, Sabtu (8/8/2020).

    Bukti Covid-19 Menyebar lewat Udara Semakin Kuat, Jangan Lepas Masker Lur

    Dia menuturkan untuk penambahan dua kasus baru yakni seorang laki-laki berusia 35 tahun berdomisili di Desa Serag, Kecamatan Pulung. Pasien ini memiliki riwayat dari Surabaya. Pasien ini sempat sakit dan dirawat di Puskesmas Pulung. Hasil rapid test-nya reaktif. Setelah setelah di-swab ternyata hasilnya pun terkonfirmasi positif.

    Sedangkan pasien satu lagi merupakan seorang perempuan berusia 28 tahun, warga Desa Ngrupit, Kecamatan Jenangan. Pasien ini memiliki riwayat perjalanan dari Jakarta. Selain itu, pasien ini merupakan kontak erat dari pasien nomor 198.

    Sampai saat ini, Sabtu, akumulasi kasus positif di Ponorogo mencapai 210 orang. Dengan pasien sembuh sebanyak 177 orang dan pasien meninggal dunia sebanyak lima orang.

    Utang Tanpa Bunga Untuk Industri Rumahan Akan Diluncurkan Pertengahan Agustus

    “Yang masih menjalani isolasi ada 28 orang,” ujar bupati.

    Dia menegaskan saat ini pandemi Covid-19 belum usai sehingga masyarakat harus terus waspada. Masyarakat harus lebih meningkatkan kedisiplinan dalam melaksanaka protokol kesehatan.

    “Bagi warga yang berasal dari daerah zona merah lebih disiplin terhadap protokol kesehatan. Mari saling menjaga, saling peduli, dan saling melindungi,” kata Ipong.



    Editor : Abdul Jalil

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.