Kategori: News

ADIPURA 2015 : Inilah Penyebab Ngawi Gagal Raih Adipura

Adipura 2015 gagal diraih Kabupaten Ngawi, inilah penyebabnya.

Madiunpos.com, NGAWI — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ngawi, Jawa Timur gagal meraih Piala Adipura pada tahun 2015. Apakah sebab Ngawi gagal meraih penghargaan tertinggi di bidang kebersihan dan pengelolaan kota itu?

Kepala Kantor Lingkungan Hidup Kabupaten Ngawi, Sudirman, mengatakan upaya meraih Adipura tersebut terganjal oleh masalah buruknya pengelolaan tepat pembuangan akhir (TPA) kabupaten setempat yang berada di Desa Selopuro, Kecamatan Pitu. "Pemkab Ngawi memang belum maksimal dalam pengelolaan TPA. TPA yang berada di Selopuro tersebut masih butuh banyak inovasi, terutama dalam hal pengelolaan sampah menjadi gas metan yang menimbulkan bau menyengat," ujar Sudirman kepada wartawan di Ngawi, Kamis (26/11/2015).

Menurut dia, TPA yang masuk kategori baik dalam penilaian Adipura adalah TPA yang bisa mengolah sampah menjadi gas metan yang ramah lingkungan. Gas tersebut nantinya dapat dimanfaatkan sebagai energi alternatif untuk listrik ataupun bahan bakar warga di sekitar TPA.

"Untuk mewujudkan itu, kami akan berkoordinasi dengan Dinas PU BMCK dan Kebersihan guna membuat program yang berkaitan dengan pengelolaan sampah menjadi gas metan," kata dia.

Banyak Kendala
Sementara itu, Kepala Bidang Kebersihan, Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bina Marga, Cipta Karya, dan Kebersihan Kabupaten Ngawi, Mudhori, mengatakan diperlukan penanganan khusus sebelum gas metan dapat dimanfaatkan masyarakat untuk menjadi sumber energi alternatif. "Kendalanya banyak. Seperti belum adanya alat pengurai serta yang paling pokok adalah jumlah sampah. Sebab, jumlah sampah di TPA Ngawi saat ini belum terlalu banyak bila akan diolah menjadi energi alternatif seperti gas metan," kata Mudhori.

Jumlah kabupaten/kota di Jawa Timur yang meraih Piala Adipura pada tahun 2015 menyusut dibandingkan dengan tahun 2014 lalu. Pada tahun 2014, dari 38 kabupaten/kota di Jawa Timur, sebanyak 37 daerah di antaranya berhasil meraih penghargaan Adipura. Namun, tahun 2015 ini jumlahnya menyusut dan hanya tersisa 20 daerah saja.

 

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Madiun Raya
KLIK di sini untuk mengintip Kabar Sragen Terlengkap

Rahmat Wibisono

Dipublikasikan oleh
Rahmat Wibisono

Berita Terkini

Tring! Permudah Akses Investasi Emas: Registrasi Cepat, Buka Akun dalam Hitungan Menit

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian meluncurkan apps terbarunya, Tring!. Dirancang dengan fokus pada kecepatan dan… Read More

1 hari ago

Kinerja Kinclong, Pegadaian Meraih Best Brand Popularity 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – Di tengah pencapaian kinerja yang berkilau, PT Pegadaian mendapat apresiasi sebagai perusahaan… Read More

1 hari ago

Integrasikan Pengalaman Pelanggan dan Karyawan, PT Pegadaian Raih Indonesia Best CX-EX Strategy Award 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali meraih penghargaan bergengsi “Indonesia Best CX-EX Strategy Award 2025”. Penghargaan… Read More

2 hari ago

Rayakan HUT ke-2, Norma Aesthetic Clinic Madiun Tawarkan Diskon hingga 90 Persen

Madiunpos.com, MADIUN – Norma Aesthetic Clinic Madiun (NACM) merayakan hari jadinya yang ke-2 dengan menggelar… Read More

5 hari ago

Perkuat Integritas dan Inovasi Hukum, Divisi Legal PT Pegadaian Raih Penghargaan Indonesia’s In-House Counsel Awards 2025

Madiunpos.com, NUSA DUA-PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang di bidang tata kelola dan hukum, dengan… Read More

1 minggu ago

Pegadaian Luncurkan Super Apps Tring!, Integrasikan Ekosistem Emas dan Keuangan Digital

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian menandai babak baru transformasi digitalnya dengan meluncurkan super apps terbaru,… Read More

1 minggu ago

This website uses cookies.