ANAK TELANTAR : Kabur dari Panti Sosial Ponorogo, Aldo Terpantau di Solo

Anak telantar yang mengaku bernama Aldo asal Sukabumi, Jabar terpantau sedang berada di Kota Solo, Jateng setelah dikabarkan kabur dari Panti Sosial di Ponorogo.

Madiunpos.com, PONOROGO – Anak terlantar bernama Aldo Sahputra, 12, yang dikabarkan sempat kabur dari panti sosial milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim di Kabupaten Ponorogo terpantau sedang berada di Kota Solo, Jawa Tengah (Jateng).

Berdasarkan informasi yang dihimpun Madiunpos.com dari laman Roda2blog.com, Minggu (6/12/2015), Aldo ternyata seorang penipu. Aldo yang mengaku berasal dari Kota Sukabumi, Jawa Barat (Jabar) tersebut mengaku menjadi anak terlantar untuk menarik simpati warga sehingga mengumpulkan beragam barang sumbangan.

“Hati-hati mas bro sis sob. Ini bocah walau kecil sudah jadi penipu kelas wahid. Modusnya: 1. Menarik simpati warga  dengan kisah palsu. 2. Lalu mengumpulkan banyak sumbangan dari warga. Baik uang maupun benda, terutama minta hape. 3. Terus kabur,” tulis pengelola laman Roda2blog.com yang intens memberitakan Aldo sejak ditemukan.

Menginap Semalam
Diberitakan Madiunpos.com sebelumnya, Aldo mengaku kepada warga Ponorogo sering mendapat perlakuan kasar dari ibu tirinya sepeninggalan ayahnya. Anak telantar yang ditemukan warga Desa Pangkal, Kecamatan Sawoo, Ponororo, Jeni, Minggu (22/11/2015), tersebut mengaku nekad pergi ke Ponorogo karena disuruh ibu tirinya mencari ibu kandungnya.

Aldo dikabarkan ke Ponorogo hanya membawa bekal uang Rp300.000 dari ibu tirinya. “Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur yang tersebar di berbagai kabupaten. Sudah pusing ngadepin si Aldo. Niat baik-baik Dinsos dan polisi baik. Mengembalikan Aldo ke keluarganya, tapi Aldo selalu kabur. Baik ketika ditampung polisi, Dinsos maupun warga, si Aldo selalu kabur, rata-rata cuma semalem aja nginepnya,” lanjut pengelola laman Roda2blog.com.

Ganti-Ganti Nama
Beradasarkan pentauan Madiunpos.com, laman Roda2blog.com menyebut Aldo sedang berada di Solo, Jateng atas informasi pengguna akun Facebook Raden Maz. Anak terlantar yang kali pertama ditemukan di Ponorogo tersebut selama berada di Solo bahkan mengaku bukan bernama Aldo, melainkan Bambang.

Aldo yang sempat dimasukan ke Pondok Pesantren di Solo kembali kabur. “Namanya juga berubah-ubah. Di Solo dia mengaku bernama Bambang. Jika anda menemukan bocah ini. Sebaiknya ditahan dulu. Jangan ditanya macem-macem dulu. Diserahkan ke polisi [bukan untuk diproses hukum] tapi untuk dikembalikan ke keluarganya. Jika tak ada, maka ya disalurkan ke panti-panti sosial baik milik swasta maupun negara,” saran pengelola laman Roda2blog.com.

 

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Madiun Raya
KLIK di sini untuk mengintip Kabar Sragen Terlengkap