Kategori: News

Antisipasi Penyebaran Antraks, Ponorogo Larang Sapi dari Luar Daerah

Pemkab Ponorogo melarang sapi dari luar masih masuk Kota Reog untuk mengantisipasi antraks.

Madiunpos.com, PONOROGO — Kasus matinya sapi secara mendadak yang diduga karena virus antraks di beberapa daerah di Jawa Timur dan Yogyakarta membuat Pemkab Ponorogo lebih waspada. Pemkab Ponorogo melarang sapi dari luar daerah masuk wilayah tersebut.

Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Ponorogo, Harmanto, mengatakan di Ponorogo sejauh ini tidak ada laporan mengenai sapi yang mati secara mendadak. Meski demikian, pemerintah terus berupaya mengawasi guna memastikan sapi di Ponorogo bebas antraks.

Harmanto menuturkan saat ini Pemkab melarang sapi dari luar daerah baik sapi hidup maupun sudah dalam bentuk daging masuk ke Ponorogo. Hal ini untuk mempermudah pengawasan dan antisipasi penyakit berbahaya dari sapi.

Dia mengatakan sejauh ini Ponorogo tidak pernah kekurangan sapi karena populasi sapi di Ponorogo mencapai 87.000 ekor sedangkan kebutuhannya hanya belasan ekor per hari.

“Kami sudah beberapa tahun terakhir tidak mengimpor sapi dari luar daerah. Populasi sapi cukup terjaga dan memenuhi kebutuhan masyarakat Ponorogo,” kata dia kepada wartawan di ruang kerjanya, Rabu (25/1/2017).

Selain itu, petugas juga mengawasi lebih ketat di wilayah perbatasan antara Jawa Timur dan Jawa Tengah yaitu di Kecamatan Badegan. Petugas memastikan tidak ada peternak dari Wonogiri, Jateng, yang menjual sapi di Ponorogo secara sembunyi-sembunyi.

Dia mengimbau masyarakat melapor kepada petugas jika melihat atau mengetahui informasi mengenai sapi mati secara mendadak. Sedangkan untuk peternak diminta tidak memotong dan menjual sapi yang kondisinya sakit.

“Untuk pedagang daging sapi dimohon untuk tidak memperjualbelikan sapi sakit atau mati,” ujar Harmanto.

Lebih lanjut, dia mengimbau masyarakat lebih berhati-hati memilih dan membeli daging. Untuk keamanan beli daging di toko daging atau pasar yang memenuhi syarat.

Suharsih

Dipublikasikan oleh
Suharsih

Berita Terkini

Komitmen Jalankan Transformasi Digital, Pegadaian Catat Lebih dari 10 Juta Transaksi Digital pada Semester Pertama 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More

5 hari ago

Jangan Lewatkan, Pegadaian Galeri 24 Bagi–Bagi Emas Gratis di PRJ JIEXPO Kemayoran

Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More

1 minggu ago

Inovasi Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Raih The Most Innovative dan The Best CEO Future Finance Awards 2025

Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Kembali Raih Predikat The Best Company to Work For in Asia untuk Ketujuh Kalinya

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali dinobatkan sebagai Best Company to Work For in Asia… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Area Kalimantan Selatan dan Tengah Catat Pertumbuhan Tertinggi Nasional pada Tahun 2025

Madiunpos.com, BANJARMASIN – PT Pegadaian Area Kalimantan Selatan dan Tengah, di bawah naungan Kanwil IV… Read More

3 minggu ago

This website uses cookies.