Kategori: News

ARISAN ONLINE : Banjir Teror, Mahasiswi Universitas Muhammadiyah Ini Minta Perlindungan Aparat

Arisan online yang dikelola Mega Retno Palufi, 20, kini berujung petaka. Mahasiswi Universitas Muhammadiyah Madiun pun banjir teror setiap hari.

Madiunpos.com, MAGETAN —Mahasiswi Universitas Muhammadiyah Madiun Mega Retno Palufi, 20, kebanjiran teror setelah arisan online yang ia kelola tak berputar sesuai rencana. Ia pun meminta perlindungan aparat keamanan.

Putra bungsu tiga bersaudara ini sama sekali tak menyangka perjalanan hidupnya bakal segetir ini. Ia tak hanya kehilangan harta benda yang dihimpunnya dan harta orangtuanya selama ini. Masa depan serta masa belajarnya pun mulai suram lantaran arisan online yang ia gadang-gadang bisa memberikan kemapanan justru bangkrut.

Di kampus almamaternya, Mega memutuskan untuk tak melanjutkan. Ia merasakan beban malu luar biasa karena namanya telanjur disebarkan sebagai penipu oleh orang-orang yang membencinya.

Belum selesai cobaan bertubi-tubi itu, Mega kini juga banjir teror. Setiap hari, dering ponselnya tak kunjung berhenti. Berbagai ancaman, mulai pemenjaraan hingga pembunuhan sudah tak terhitung jumlahnya.

“Mereka yang meneror saya itu intinya minta uang profit diberikan. Padahal, mereka juga sudah banyak menerima profit sebelumnya,” ujarnya saat ditemui Madiunpos.com di rumahnya, RT 016/ RW 005 Desa Madigondo, Takeran, Magetan, Senin (12/1/2015).

Teror itu tak hanya dalam bentuk sms, pesan BBM, atau telpon. Tak jarang, mereka datang langsung menemuinya di rumah dengan membawa preman, serta oknum aparat. Di sana, tak hanya melakukan ancaman dan gertakan, namun juga menyita barang-barang atau uang yang masih tersisa.

Melihat anak bungsunya berada dalam ancaman, Sarjono, ayah Mega lekas mengambil langkah pencegahan. Ia langsung berkoordinasi dengan aparat polisi untuk membantu menjaga keselamatan anaknya.

“Ini semata-mata untuk menjaga keselamatan anak saya. Kewajiban mengembalikan modal tetap akan kami bayar, tapi keselamatan anak saya tetap harus kami utamakan,” ujar Sarjono.

Mega Retno Palufi, mahasiswi Universitas Muhammadiyah Madiun adalah seorang yang mengelola arisan online dengan member 2.000-an orang. Namun, pertengahan Desember 2014 arisan itu bangkrut. Ia kini terlilit utang hingga mencapai Rp1 miliar.

KLIK dan LIKE di sini untuk update informasi Magetan dan Madiun Raya.

Aries Susanto

Dipublikasikan oleh
Aries Susanto

Berita Terkini

Tring! Permudah Akses Investasi Emas: Registrasi Cepat, Buka Akun dalam Hitungan Menit

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian meluncurkan apps terbarunya, Tring!. Dirancang dengan fokus pada kecepatan dan… Read More

18 jam ago

Integrasikan Pengalaman Pelanggan dan Karyawan, PT Pegadaian Raih Indonesia Best CX-EX Strategy Award 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali meraih penghargaan bergengsi “Indonesia Best CX-EX Strategy Award 2025”. Penghargaan… Read More

2 hari ago

Rayakan HUT ke-2, Norma Aesthetic Clinic Madiun Tawarkan Diskon hingga 90 Persen

Madiunpos.com, MADIUN – Norma Aesthetic Clinic Madiun (NACM) merayakan hari jadinya yang ke-2 dengan menggelar… Read More

5 hari ago

Perkuat Integritas dan Inovasi Hukum, Divisi Legal PT Pegadaian Raih Penghargaan Indonesia’s In-House Counsel Awards 2025

Madiunpos.com, NUSA DUA-PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang di bidang tata kelola dan hukum, dengan… Read More

7 hari ago

Pegadaian Luncurkan Super Apps Tring!, Integrasikan Ekosistem Emas dan Keuangan Digital

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian menandai babak baru transformasi digitalnya dengan meluncurkan super apps terbaru,… Read More

1 minggu ago

Juara Microsoft Excel World Championship Indonesia, Tim Pegadaian Siap Berlaga di E-Sport Edutainment Dunia

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian menorehkan prestasi gemilang dengan menyabet seluruh gelar juara di Microsoft… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.