Kategori: News

BANJIR BENGAWAN SOLO : 96 Desa di Bojonegoro Terendam

Banjir Bengawan Solo, sebanyak 96 desa di Bojonegoro terendam banjir akibat luapan air Sungai Bengawan Solo.

Madiunpos.com, BOJONEGORO -- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bojonegoro menyebutkan sebanyak 96 desa di 15 kecamatan di wilayah itu dilanda banjir akibat luapan Sungai Bengawan Solo, Sabtu (26/11/2016) sekira pukul 14.00 WIB.

"Banjir luapan Bengawan Solo tidak hanya melanda areal tanaman padi, tapi juga pemukiman warga dengan ketinggian air mencapai 0,5 meter sampai 1 meter," kata Kepala BPBD Bojonegoro, Andik Sudjarwo, di Bojonegoro, Jawa Timur, seperti dikutip Okezone.com.

Sesuai data BPBD, 96 desa yang dilanda banjir itu antara lain di Kecamatan Padangan, Trucuk, Malo, Dander, Kota, Balen, Kapas, Kanor, dan Baureno. Ia memperkirakan ketinggian air Bengawan Solo di Bojonegoro akan terus naik hingga masuk siaga merah dengan ketinggian mencapai 15,30 meter karena pengaruh air dari daerah hulu.

Dengan meningkatnya ketinggian air Bengawan Solo itu, menurut dia, genangan air banjir akan meluas hingga 146 desa di 16 kecamatan. "Kami masih mendata dampak luapan Bengawan Solo," jelas dia.

Bupati Bojonegoro, Suyoto, menginstruksikan seluruh jajarannya menyiapkan berbagai kebutuhan untuk mengantisipasi banjir luapan Bengawan Solo mulai persiapan dapur umum, lokasi pengungsian, dan lainnya.

"Kami minta masyarakat waspada dengan naiknya air Bengawan Solo," tegas Bupati.

Pelaksana Tugas (Plt) Camat Kota, Mashuri, menjelaskan banjir luapan Bengawan Solo di wilayahnya mulai memasuki pekarangan, jalan desa, dan rumah warga di Desa Ledokwetan dan Semanding, namun belum ada warga yang mengungsi.

Petugas Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pengelolaan Sumber Daya Air Wilayah Bengawan Solo di Bojonegoro, Suyono, membenarkan ketinggian air Bengawan Solo di hilir, Jawa Timur, terus merangkak naik. Dari laporan yang dia terima, ketinggian air di Ndungus, Ngawi, statusnya siaga merah dengan ketinggian 8,65 meter pada pukul 15.00 WIB.

Pada waktu bersamaan ketinggian air Bengawan Solo di Babat, Laren, Karanggeneng, dan Kuro, Lamongan, masing-masing 7,78 meter (siaga kuning), 5,36 meter (siaga kuning), 4,08 meter (siaga kuning), dan 1,90 meter (siaga hijau).

"Kami belum menerima laporan ketinggian air Bengawan Solo di Jurug, Solo, Jawa Tengah," kata dia.

Suharsih

Dipublikasikan oleh
Suharsih

Berita Terkini

Konsisten, PT Pegadaian Pertahankan Predikat Most Trusted Company dalam Ajang CGPI 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – Komitmen kuat PT Pegadaian dalam menerapkan Good Corporate Governance (GCG) secara konsisten… Read More

22 jam ago

Torehkan Sejarah, Tim Pegadaian Raih Juara Dunia PMO Global Awards 2025 di Amerika Serikat

Madiunpos.com, PHOENIX – PT Pegadaian kembali mencatatkan prestasi monumental di kancah internasional. Kali ini Pegadaian… Read More

3 hari ago

Malam Penganugerahan Sukses Digelar, Inilah Para Jawara Pegadaian Media Awards 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian sukses menggelar Malam Penganugerahan Pegadaian Media Awards (PMA) 2025 “Bersama… Read More

7 hari ago

Pengguna Tring! by Pegadaian Tembus 2 Juta

Madiunpos.com, JAKARTA-Aplikasi unggulan, Tring! by Pegadaian, kini berhasil menembus angka 2 Juta pengguna terdaftar, sejak… Read More

1 minggu ago

Penguatan Ekosistem Bullion melalui Forum Bullion Connect 2025: Linking Mines to Markets

Madiunpos.com, JAKARTA – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian bersama OJK berkolaborasi dengan World Gold Council (WGC)… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Dorong Akses Pendidikan di Timur Indonesia melalui Kapal Literasi Moh. Hatta

Madiunpos.com, MALUKU – Dalam semangat memperluas akses pendidikan dan literasi hingga ke pelosok negeri, Pegadaian… Read More

4 minggu ago

This website uses cookies.