Kategori: News

BANJIR MADIUN : Banjir Madiun Tak Ancam Hilir Bengawan Solo

Banjir Madiun tak banyak pengaruhnya terhadap risiko banjir di hilir Bengawan Solo.

Madiunpos.com, BOJONEGORO — Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Wilayah Bengawan Solo di Solo, Jawa Tengah menyatakan Bengawan Solo di hilir Jawa Timur masih terkendali. Meski demikian UPT PSDA mengakui adanya peningkatan debit air akibat banjir Madiun.

"Banjir di Madiun tidak banyak pengaruhnya, sebab kondisi Bengawan Solo di hilir Jawa Timur, dalam keadaan surut," kata Kasi Operasi UPT Pengelolaan Sumber Daya Air Wilayah Bengawan Solo di Bojonegoro Mucharom, Rabu (26/3/2015).

Apalagi, lanjut dia, banjir Madiun, yang airnya masuk ke Bengawan Solo juga tidak terlalu besar, demikian pula di daerah hulu, Jawa Tengah, tidak terjadi banjir dan di hilir Jawa Timur, tidak terjadi hujan. "Saat ini ketinggian air Bengawan Solo, di Ngawi, berangsur-angsur surut," jelas dia.

Sesuai data di UPT Pengelolaan Sumber Daya Air Wilayah Bengawan Solo di Bojonegoro, ketinggian air Bengawan Solo di Ngawi, turun menjadi 6,75 meter (Siaga I), Rabu pukul 14.00 WIB. Semula, ketinggian air Bengawan Solo di daerah setempat sempat mencapai 7,20 meter (Siaga II), Selasa (25/3/2015).

Air Terus Turun
Meskipun di hilir terjadi peningkatan air, menurut dia, kondisi Bengawan Solo sangat terkendali, bahkan kenaikan ketinggian air tidak menimbulkan luapan di sepanjang daerah hilir Jawa Timur. "Bengawan Solo di hilir Jawa Timur, mulai Bojonegoro, Tuban, Lamongan, dan Gresik aman, tidak terjadi luapan banjir," katanya menegaskan, "saat ini air Bengawan Solo di Ngawi terus turun.”

Seorang petugas di UPT Pengelolaan Sumber Daya Air Wilayah Bengawan Solo di Bojonegoro Jayadi, menyebutkan ketinggian air Bengawan Solo pada papan duga di Bojonegoro masih naik mencapai 13,24 meter (Siaga I), Rabu pukul 14.00 WIB. "Bojonegoro masuk siaga I, sejak Rabu pagi tadi," tandasnya.

Namun, menurut dia, ketinggian air Bengawan Solo di Tuban, Lamongan dan Gresik, di bawah siaga banjir. Kasi Pencegahaan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Bojonegoro Sukirno, menyatakan pihaknya tetap mewaspadai ancaman banjir luapan Bengawan Solo di daerahnya dengan menyediakan berbagai kebutuhan.

"Secara internal kami tetap melakukan pemantauan ancaman banjir Bengawan Solo," katanya menegaskan.

 

Rahmat Wibisono

Dipublikasikan oleh
Rahmat Wibisono

Berita Terkini

Konsisten, PT Pegadaian Pertahankan Predikat Most Trusted Company dalam Ajang CGPI 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – Komitmen kuat PT Pegadaian dalam menerapkan Good Corporate Governance (GCG) secara konsisten… Read More

23 jam ago

Torehkan Sejarah, Tim Pegadaian Raih Juara Dunia PMO Global Awards 2025 di Amerika Serikat

Madiunpos.com, PHOENIX – PT Pegadaian kembali mencatatkan prestasi monumental di kancah internasional. Kali ini Pegadaian… Read More

3 hari ago

Malam Penganugerahan Sukses Digelar, Inilah Para Jawara Pegadaian Media Awards 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian sukses menggelar Malam Penganugerahan Pegadaian Media Awards (PMA) 2025 “Bersama… Read More

7 hari ago

Pengguna Tring! by Pegadaian Tembus 2 Juta

Madiunpos.com, JAKARTA-Aplikasi unggulan, Tring! by Pegadaian, kini berhasil menembus angka 2 Juta pengguna terdaftar, sejak… Read More

1 minggu ago

Penguatan Ekosistem Bullion melalui Forum Bullion Connect 2025: Linking Mines to Markets

Madiunpos.com, JAKARTA – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian bersama OJK berkolaborasi dengan World Gold Council (WGC)… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Dorong Akses Pendidikan di Timur Indonesia melalui Kapal Literasi Moh. Hatta

Madiunpos.com, MALUKU – Dalam semangat memperluas akses pendidikan dan literasi hingga ke pelosok negeri, Pegadaian… Read More

4 minggu ago

This website uses cookies.