Kategori: News

BANJIR TULUNGAGUNG : Bantu Korban Banjir, Pemkab Tulungagung Siapkan Benih Padi

Banjir Tulungagung disikapi Bupati dengan mempersiapkan benih padi untuk membantu petani yang tanaman mereka rusak terendam.

Maduiunpos.com, Tulungagung — Pemerintah Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur menyiapkan belasan ribu kilogram benih untuk para petani setempat yang tanaman padi mereka rusak terendam banjir.

"Kami akan tunggu dulu antara 3 pekan-5 pekan ke depan, jika masih terendam dan tanaman menjadi rusak atau gagal panen, pemerintah daerah akan berikan bantuan bibit baru ke petani," kata Bupati Tulungagung Syahri Mulyo seusai meninjau banjir di Desa Sobontoro, Kecamatan Boyolangu, Rabu (3/2/2016).

Teknis penyaluran selanjutnya diserahkan ke satuan kerja terkait, yakni dinas pertanian dengan terlebih dahulu melakukan pendataan sawah yang rusak. "Berapapun kebutuhannya akan dibantu. Stok bibit di dinas sangat mencukupi," ujarnya.

Kendati telah menyiapkan bantuan, Syahri berharap banjir yang merendam sawah-sawah penduduk segera susut.

Akibat Sedimentasi Sungai
Syahri yang datang melakukan peninjauan dengan didampingi stafnya, sempat berbincang langsung dengan sejumlah petani untuk menggali aspirasi mereka seputar masalah pertanian. Hasilnya, secara umum petani berharap pemerintah daerah tuntas melakukan penanganan masalah banjir yang kerap menggenai areal persawahan mereka.

"Banjir di daerah ini disebabkan sedimentasi pada dasar Sungai Parit Agung, sehingga permukaan air sungai lebih tinggi daripada daratan. Sedimentasi itulah yang menyebabkan air sungai Parit Agung meluap saat penghujan seperti sekarang," terang Syahri.

Tambah Pompa
Sebagai langkah solusi awal, lanjut dia, pemkab berencana menambah perangkat pompa diesel penyedot air. Dia berharap, dengan memperbanyak peralatan pompa air bisa membantu petugas dalam mengalirkan air yang menggenangi rumah-rumah penduduk maupun areal persawahan setempat.

"Laporan sementara yang kami terima dari dinas pertanian, luas areal sawah yang terendam banjir sampai saat ini tercatat sebanyak 605 hektare. Jumlah itu tersebar di sejumlah wilayah dataran, mulai dari Rejotangan, Ngunut, Campurdarat, Sumbergempol, Pakel, Boyolangu, Kauman, hingga Kalidawir," terang Kabag Humas Pemkab Tulungagung, Sudarmaji. Ia menjelaskan, setiap hektare sawah yang rusak dan terancam gagal panen akan mendapat jatah biji benih padi baru sebanyak 25 kilogram.

Rahmat Wibisono

Dipublikasikan oleh
Rahmat Wibisono

Berita Terkini

Konsisten, PT Pegadaian Pertahankan Predikat Most Trusted Company dalam Ajang CGPI 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – Komitmen kuat PT Pegadaian dalam menerapkan Good Corporate Governance (GCG) secara konsisten… Read More

20 jam ago

Torehkan Sejarah, Tim Pegadaian Raih Juara Dunia PMO Global Awards 2025 di Amerika Serikat

Madiunpos.com, PHOENIX – PT Pegadaian kembali mencatatkan prestasi monumental di kancah internasional. Kali ini Pegadaian… Read More

2 hari ago

Malam Penganugerahan Sukses Digelar, Inilah Para Jawara Pegadaian Media Awards 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian sukses menggelar Malam Penganugerahan Pegadaian Media Awards (PMA) 2025 “Bersama… Read More

6 hari ago

Pengguna Tring! by Pegadaian Tembus 2 Juta

Madiunpos.com, JAKARTA-Aplikasi unggulan, Tring! by Pegadaian, kini berhasil menembus angka 2 Juta pengguna terdaftar, sejak… Read More

1 minggu ago

Penguatan Ekosistem Bullion melalui Forum Bullion Connect 2025: Linking Mines to Markets

Madiunpos.com, JAKARTA – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian bersama OJK berkolaborasi dengan World Gold Council (WGC)… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Dorong Akses Pendidikan di Timur Indonesia melalui Kapal Literasi Moh. Hatta

Madiunpos.com, MALUKU – Dalam semangat memperluas akses pendidikan dan literasi hingga ke pelosok negeri, Pegadaian… Read More

4 minggu ago

This website uses cookies.