BENCANA ALAM PACITAN : Tanah Longsor, 59 Rumah di Pacitan Rusak

Bencana alam Pacitan berupa tanah longsor merusak 59 rumah.

Madiunpos.com, PACITAN -- Sedikitnya 59 rumah di Kecamatan Tulakan, Pacitan, kelongsoran tanah, Sabtu (13/8/2016). Saat ini aparat BPBD Pacitan masih melakukan pendataan mengenai rumah yang terkena dampak longsoran.

Tanah longsor yang terjadi akibat hujan dengan intensitas tinggi itu terjadi pada Sabtu malam hingga Minggu (14/8/2016) dini hari. Tanah longsor tidak hanya terjadi di Kecamatan Tulakan saja, tetapi juga terjadi di beberapa kecamatan lain, yaitu Arjosari, Pacitan, Pringkuku, Kebonagung, dan lainnya.

Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Pacitan, Pujono, mengatakan dari pendataan yang dilakukan BPBD ada sebanyak 59 rumah di Kecamatan Tulakan yang terdampak tanah longsor yang terjadi pada Sabtu. Sebagian rumah ada yang terkena longsoran hingga rusak dan membuat tembok rumah jebol.

Dia menyampaikan data rumah rusak akibat bencana tanah longsor tersebut diperkirakan masih akan terus bertambah seiring masih terjadinya gerakan tanah di lokasi itu. Selain di Kecamatan Tulakan, beberapa kecamatan lain juga terjadi longsor yang mengakibatkan rumah warga rusak.

“Bencana tanah longsor kali ini terjadi hampir merata di sejumlah kecamatan di Pacitan, saat ini yang kami data baru 59 rumah. Itu ada yang mengalami rusak parah dan hanya kemasukan longsoran tanah,” jelas dia saat dihubungi Madiunpos.com, Minggu.

Pujono mengatakan tanah longsor yang terjadi di Pacitan karena hujan deras mengguyur sejumlah wilayah sejak Sabtu pagi. Selain merusak rumah, longsoran tanah juga merusak kandang ternak dan membuat sejumlah ternak hanyut terbawa arus air dan mati tertimpa longsoran tanah.
Untuk warga yang rumahnya terdampak, kata dia, saat ini tidak mengungsi ke tempat yang dianggap lebih aman. Mereka masih tinggal di rumah mereka masing-masing sambil membersihkan longsoran tanah.

Dia mengimbau kepada warga yang rumahnya di dekat perbukitan untuk lebih waspada, karena diprediksi hujan akan mengguyur Pacitan untuk beberapa waktu mendatang. “Untuk warga leboh berhati-hati dan waspada terhadap bencana alam tanah longsor ini,” ujar dia.