Kategori: News

BENCANA BOJONEGORO : Curah Hujan Tinggi, BPBD Waspadai Banjir Bandang

Bencana Bojonegoro diwaspadai karena curah hujan tinggi akhir-akhir ini.

Solopos.com, BOJONEGORO -- Hujan deras yang mengguyur wilayah hulu Sungai Bengawan Solo beberapa hari terakhir mengakibatkan daerah hilir di Jawa Timur terancam dilanda banjir luapan sungai tersebut.

Petugas Posko Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pengelolaan Sumber Daya Air Wilayah Bengawan Solo di Bojonegoro Budi Hendro, Rabu (18/1/2017), menyelaskan banjir mengancam daerah hilir Jawa Timur, karena ada kenaikan air Bengawan Solo di Ndungus, Ngawi.

Di Ndungus, ketinggian air Bengawan Solo masuk siaga kuning dengan ketinggian 7,90 meter pukul 09.00 WIB. "Naiknya ketinggian air Ndungus dipengaruhi hujan di Ponorogo dan sekitarnya," jelas dia.

Menurut dia, Bengawan Solo di Jurug Solo, Jawa Tengah, tidak terjadi banjir, termasuk ketinggian air di Waduk Gajah Mungkur Wonogiri, Jawa Tengah, masih di bawah siaga banjir. Sesuai data ketinggian air pada papan duga di Waduk Gajah Mungkur Wonogiri hari ini mencapai 131,68 meter, masih di bawah siaga.

Namun demikian, kata dia, hujan yang terjadi secara merata juga mengakibatkan sejumlah sungai di hilir, Jawa Timur, mulai Bojonegoro, Tuban, dan Lamongan, yang bermuara ke Bengawan Solo juga penuh.

Sesuai prakiraan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Karangploso, Malang, kata dia, curah hujan selama Januari di sebagian daerah Bojonegoro berkisar 151-200 mm dan sebagian lainnya 301-400 mm.

"Tapi curah hujan di Madiun dan Ponorogo dan sekitarnya lebih tinggi dibandingkan curah hujan di Bojonegoro," ujarnya.

Sesuai data, ketinggian air pada papan duga di Bojonegoro merangkak naik menjadi 11,67 meter pukul 12.00 WIB.

Begitu pula ketinggian air Bengawan Solo di hilirnya dalam waktu bersamaan juga naik, mulai Babat, Laren, Karanggeneng, dan Kuro, Lamongan, masing-masing 5,97 meter, 4,42 meter, 3,04 meter dan 1,15 meter.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro Andik Sudjarwo menyatakan lebih mewaspadai banjir bandang yang disebabkan curah hujan tinggi yang terjadi dalam beberapa hari ini.

"Melihat curah hujan tinggi yang terjadi beberapa hari daerah kami rawan terjadi banjir bandang," ungkap Andik.

Rohmah Ermawati

Dipublikasikan oleh
Rohmah Ermawati

Berita Terkini

Gadai Tabungan Emas Hingga Bayar Angsuran Lewat Pegadaian Digital, Banyak Promo “Gajian Emas” Menanti

Madiunpos.com, JAKARTA – Berikan manfaat lebih bagi masyarakat dalam bertransaksi, Pegadaian hadirkan berbagai promo diskon… Read More

3 hari ago

Berkat Komitmen pada Pelayanan Prima, Pegadaian Raih Penghargaan

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali menegaskan posisinya sebagai lembaga keuangan yang dekat dengan masyarakat, terbukti dengan… Read More

4 hari ago

Pegadaian Ajak Masyarakat Berinvestasi Aman di Era Digital

Madiunpos.com, JAKARTA -- PT Pegadaian mengajak masyarakat untuk lebih bijak dan cerdas dalam merencanakan keuangan… Read More

5 hari ago

Pegadaian Raih Penghargaan OJK Financial Literacy Award 2025

Madiunpos, JAKARTA – PT Pegadaian kembali mencetak prestasi gemilang dengan menerima penghargaan Financial Literacy Award… Read More

1 minggu ago

Komitmen Dukung Generasi Emas, Pegadaian Beri Apresiasi Tabungan Emas untuk Paskibraka Nasional 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – Pegadaian menegaskan komitmennya dalam mendukung generasi emas Indonesia melalui program “Pegadaian Peduli… Read More

2 minggu ago

Berjaya di Tingkat Global, Pegadaian Sabet Penghargaan PMO Terbaik Asia-Pasifik

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang di kancah internasional. Project Management Office… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.