Kategori: News

BENCANA PONOROGO : Cegah Tanah Longsor, 20.000 Pohon Karet Ditanam di Bekiring

Sebanyak 20.000 bibit pohon karet ditanam di Bekiring untuk mencegah tanah longsor.

Madiunpos.com, PONOROGO -- Sebanyak 20.000 bibit pohon karet ditanam di Desa Bekiring, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo. Penanaman pohon karet ini supaya kondisi tanah di desa tersebut kuat dan tidak rawan longsor.

Kepala Desa Bekiring, Agus Santoso, mengatakan kondisi tanah di desanya sangat rawan longsor karena kemiringannya lebih tajam dibandingkan kemiringan di Desa Banaran yang beberapa bulan lalu mengalami longsor. Selama ini, warga hanya menanami lahan tersebut dengan pohon nangka dan mahoni.

"Bibit pohon karet ini akan ditanam di lokasi yang rawan longsor," kata dia kepada wartawan seusai menerima bantuan 20.000 bibit pohon karet dari PT Semen Indonesia dan PT Semen Gresik, Senin (21/8/2017).

Agus menuturkan tanah di desanya kerap mengalami retakan hingga menimbulkan longsor. Kondisi tanah gerak itu terjadi biasanya pada saat curah hujan tinggi.

Direktur PT Semen Gresik, Gatot Kustiaji, mengatakan sebanyak 20.000 bibit pohon karet diberikan kepada petani penggarap di daerah rawan longsor. Penanaman pohon ini sebagai upaya rehabilitasi lahan kritis yang ada di Ponorogo.

"Rehabilitasi lahan kritis diperlukan untuk mengembalikan fungsi lahan tersebut secara optimal sebagaimana mestinya. Dan tentunya akan berguna bagi kehidupan sosial ekonomi masyarakat," jelas dia.

Gatot menuturkan pohon karet ini sangat prospektif dan memiliki potensi besar untuk dikembangkan dan dilestarikan. Tanaman karet juga sangat cocok ditanam di lahan kritis seperti di Desa Bekiring. Pemilihan pohon ini karena pohon karet bisa hidup hingga 100 tahun dan tumbuh mencapai 40 meter. Selain itu dapat menyerap emisi gas buangan seperti karbon dioksida.

Setelah tanaman ini berkembang dan menghasilkan, kata dia, pihak Semen Gresik akan membantu soal penjualan dan pascapanen. Dia mengatakan Semen Gresik memiliki mitra UMKM yang menangani produksi kerajinan karet.

"Kami tidak mengarahkan hasil perkebunan karet ini masuk ke dunia industri. Tetapi kami mendorong petani dan masyarakat untuk membuatnya menjadi barang kreasi yang bernilai jual tinggi," terang dia.

Rohmah Ermawati

Dipublikasikan oleh
Rohmah Ermawati

Berita Terkini

Pegadaian Catat Kinerja Gemilang di Q3 2025 Berkat Komitmen Jadi Akselerator Inklusi Keuangan

Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian catatkan kinerja keuangan yang membanggakan pada kuartal III tahun 2025 ini. Pegadaian menegaskan… Read More

24 jam ago

Berkat ATM Emas, Pegadaian Raih Penghargaan Best Innovation di BRI Subsidiaries Forum Q3 2025

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali buktikan posisinya sebagai gold ecosystem leader. Kali ini Pegadaian meraih penghargaan… Read More

2 hari ago

Pegadaian Gelar Festival Tring! di 12 Kota Se-Indonesia, Ada Promo Emas Loh!

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian sambut meriah kehadiran aplikasi terbarunya Tring! by Pegadaian, dengan menggelar Festival Tring!… Read More

2 hari ago

Bea Cukai Solo Ungkap Temuan Rokok Ilegal di Soloraya Naik 70% Dibanding 2024

Madiunpos.com, BOYOLALI -- Bea cukai Solo musnahkan 12,4 juta batang rokok ilegal yang secara seremonial… Read More

4 hari ago

Apresiasi Kinerja Positif dan Perkuat Employee Well-being, Pegadaian Sukses Gelar The Gade Fest 2025

Madiunpos.com, JAKARTA - PT Pegadaian kembali menunjukkan komitmen seriusnya dalam mendukung Employee Well-being dan mengapresiasi… Read More

5 hari ago

Tegaskan Komitmen Anti Fraud, Pegadaian Terus Perkuat Kepatuhan dan Transparansi Perusahaan

Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian menegaskan keseriusannya dalam memberantas praktik fraud di seluruh lini bisnis. Komitmen anti fraud… Read More

1 minggu ago

This website uses cookies.