Bupati Madiun Ahmad Dawami menerima kunjungan dari UNS Solo di Pendapa Ronggo Djumeno Kabupaten Madiun, Rabu (29/1/2020). (Istimewa/Pemkab Madiun)
Madiunpos.com, MADIUN — Bupati Madiun,A Dawami, meminta Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS) Solo untuk mengubah Akademi Komunitas Negeri Kabupaten Madiun menjadi Kampus 2 UNS. Hal ini supaya masyarakat tidak ragu saat hendak mendaftar di kampus tersebut.
Sebenarnya sejak 2018 lalu, UNS sudah menjalin kerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Madiun dengan mendirikan Akademi Komunitas Negeri Kabupaten Madiun Program Diploma Dua (PDD). Kampus Akademi Komunitas Negeri ini berada di Kecamatan Mejayan, Kabupaten Madiun. Di Akademi ini ada beberapa program diploma yaitu Diploma Teknik Informatika, Diploma Teknik Hasil Pertanian, dan Diploma Teknik Mesin.
Namun, selama ini keberadaan Akademi Komunitas Negeri Madiun ini belum mendapat perhatian. Masyarakat masih ragu untuk mendaftar di kampus tersebut.
Pemkot Madiun Dorong Semua Perusahaan Raih Penghargaan Zero Accident
Ahmad Dawami berharap UNS mau untuk mengganti nama Akademi Komunitas Negeri tersebut menjadi Kampus 2 UNS. Perubahan nama ini supaya masyarakat tertarik untuk mendaftar di kampus tersebut.
“Pendidikan itu sangat penting. Karena untuk mengurangi pengangguran dan kemiskinan serta meningkatkan SDM di Kabupaten Madiun,” kata Bupati saat menerima kunjungan dari Wakil Rektor Bidang Akademik UNS, Ahmad Yunus, di Pendapa Ronggo Djumeno Madiun, Rabu (29/1/2020).
Bupati yang akrab disapa Kaji Mbing itu menyampaikan Pemkab Madiun siap melanjutkan kerja sama dengan UNS di bidang pengembangan pendidikan tinggi ini. Namun, ia meminta UNS untuk serius dalam kerja sama tersebut.
Madiun Kini Punya Kawasan Konservasi Burung, Warga Dilarang Bunuh Burung
“Jangan separuh-separuh, kalau bisa nama Akademi Komunitas Negeri Kabupaten Madiun ini diganti dengan nama Kampus 2 UNS,” jelas Kaji Mbing yang dikutip Madiunpos.com dari siaran pers Pemkab Madiun.
Selain mengubah nama kampus, lanjut dia, UNS juga harus menambah program studi atau jurusan. Tentunya prodi yang disesuaikan dengan kebutuhan tenaga kerja yang ada di Kabupaten Madiun. Mengingat ada sejumlah industri yang akan berdiri di Madiun.
“Pemkab Madiun tidak hanya menyiapkan tempat saja, tetapi juga akses dan keamanan kampus akan dipikirkan. Kita siap membuat ramai wilayah kampus. Tetapi satu, UNS juga harus bisa mengganti nama itu,” katanya.
Mahasiswi Madiun Suspect Virus Corona Bisa Pulang Minggu, Asal…
Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Akademik UNS Solo, Ahmad Yunus, mengatakan kerja sama antara Pemkab Madiun dan UNS sudah berjalan sejak 2018. Program Diploma Dua (PDD) UNS yang ada di Akademi Komunitas Negeri Kabupaten Madiun akan berganti menjadi Program Pendidikan Di Luar Kampus UNS (PSDKU).
Dia menyampaikan UNS akan terus melanjutkan kerja sama ini dengan Pemkab Madiun. UNS juga berkeinginan untuk mengembangkan PSDKU dengan program D3, D4, S1, hingga S2.
“Ini sudah menjadi keputusan bersama Rektor UNS untuk mengembangkan PSDKU di Kabupaten Madiun,” ujarnya.
Ahmad Yunus menilai Kabupaten Madiun memiliki letak yang strategis karena berada di antara Jawa Timur dan Jawa Tengah.
Madiunpos.com, JAKARTA – Berikan manfaat lebih bagi masyarakat dalam bertransaksi, Pegadaian hadirkan berbagai promo diskon… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali menegaskan posisinya sebagai lembaga keuangan yang dekat dengan masyarakat, terbukti dengan… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA -- PT Pegadaian mengajak masyarakat untuk lebih bijak dan cerdas dalam merencanakan keuangan… Read More
Madiunpos, JAKARTA – PT Pegadaian kembali mencetak prestasi gemilang dengan menerima penghargaan Financial Literacy Award… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – Pegadaian menegaskan komitmennya dalam mendukung generasi emas Indonesia melalui program “Pegadaian Peduli… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang di kancah internasional. Project Management Office… Read More
This website uses cookies.