Butuh 7 Jam Identifikasi Jasad Kelima Korban Hanyut Sungai Grape Madiun

Butuh 7 Jam Identifikasi Jasad Kelima Korban Hanyut Sungai Grape Madiun Satu jasad pelajar MTs Bani Alimursyad Magetan yang hanyut di Sungai Grape Madiun ditemukan di Sungai Nglumer, Kecamatan Dagangan, Madiun, Rabu (12/4/2017) sekitar pukul 08.30 WIB. (Istimewa/Polres Madiun)

    Petugas membutuhkan tujuh jam untuk mengidentifikasi jasad pelajar hanyut di Sungai Grape.

    Madiunpos.com, MADIUN -- Petugas membutuhkan hampir tujuh jam untuk memastikan identitas jasad pelajar yang hanyut di Sungai Grape, Madiun, Senin (10/4/2017) lalu. Korban kelima dari enam pelajar yang hanyut tersebut bernama Ramadhani Imam Saputra, 14.

    Jasad Ramadhani ditemukan di sungai Desa Nglumer, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun, Rabu (12/4/2017) sekitar pukul 08.30 WIB. Namun, jasad tersebut tidak bisa langsung diketahui identitasnya karena kondisi tubuhnya sulit dikenali.

    Kapolsek Wungu, AKP Nuryadi, mengatakan identifikasi dilakukan dengan menggunakan mencocokkan sidik jari jasad dengan ijazah Ramadhani. "Jenazah sudah diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan," jelas dia, Rabu sore.

    Sebelumnya ibunda Ramadhani, Mujiyati, 31, menyangkal jasad tersebut adalah anaknya. "Kalau dilihat dari bentuk giginya itu bukan anak saya. Karena anak saya giginya rapi," kata Mujiyati.

    Mujiyati akhirnya harus menerima kenyataan jasad tersebut memang anaknya.

     



    Editor : Suharsih

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.