Kategori: News

DEMO PONOROGO : Seribuan Warga Desak Pemerintah Bubarkan HTI

Seribuan warga Ponorogo mendesak pemerintah segera bubarkan HTI.

Madiunpos.com, PONOROGO -- Seribuan warga Ponorogo mendesak pemerintah membubarkan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI). Warga menganggap HTI merupakan organisasi radikal dan terus menyuarakan gerakan khilafah islamiyah.

Seribuan warga Ponorogo yang terdiri atas berbagai elemen, mulai dari NU, Banser, seniman reog, PMII, dan lainnya melakukan aksi unjuk rasa di Alun-alun Ponorogo, Sabtu (6/5/2017) siang. Sejumlah dadak merak dan penari jathilan juga ikut dalam gerakan penolakan terhadap HTI itu.

Selain itu, warga juga mengendarai sepeda motor keliling Ponorogo untuk menyuarakan penolakan terhadap HTI. Dalam aksi ini, warga menyampaikan mereka menolak segala macam bentuk gerakan yang mengancam keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Pancasila.

Mereka menuntut pemerintah membubarkan HTI karena dianggap makar dan telah melanggar UU No. 17/2013 tentang Ormas. "Kami mengajak elemen organisasi baik ormas, OKP, kampus, akademisi, birokrat, politikus, dan kelompok masyarakat lainnya untuk melakukan tindakan pencegahan terhadap masuknya gerakan anti-Pancasila dan NKRI," kata salah seorang orator dalam aksi ini, Rizki Wahyudatama.

Rizki meminta masyarakat selalu waspada terhadap segala bentuk provokasi dan hasutan yang merongrong NKRI dan Pancasila serta merusak persatuan dan kesatuan bangsa. Menurut dia, Indonesia adalah rumah bersama bagi berbagai suku, agama, ras, dan budaya.

"Organisasi anti-Pancasila seperti HTI yang terus menyuarakan gerakan khilafah islamiyah adalah satu hal yang memprihatinkan bagi kita semua," ujar Ketua Sema IAIN Ponorogo ini.

Kapolres Ponorogo, AKBP Suryo Sudarmadi, mengatakan HTI di wilayah Ponorogo memang telah berdiri dan memiliki seratusan anggota. Atas desakan masyarakat yang meminta membubarkan HTI, Kapolres akan mendalami dan melihat organisasi yang anti-Pancasila dan NKRI.

"Aksi masyarakat ini bentuk kecintaan mereka terhadap negara Indonesia," kata dia.

 

Suharsih

Dipublikasikan oleh
Suharsih

Berita Terkini

Perkuat Pemberdayaan Pandai Besi Binongko, Pegadaian dan Universitas Halu Oleo Jalin Kerja Sama

Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian bersama Universitas Halu Oleo melaksanakan program pemberdayaan masyarakat pandai besi di Pulau Binongko,… Read More

8 jam ago

Konsisten, PT Pegadaian Pertahankan Predikat Most Trusted Company dalam Ajang CGPI 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – Komitmen kuat PT Pegadaian dalam menerapkan Good Corporate Governance (GCG) secara konsisten… Read More

1 hari ago

Torehkan Sejarah, Tim Pegadaian Raih Juara Dunia PMO Global Awards 2025 di Amerika Serikat

Madiunpos.com, PHOENIX – PT Pegadaian kembali mencatatkan prestasi monumental di kancah internasional. Kali ini Pegadaian… Read More

3 hari ago

Malam Penganugerahan Sukses Digelar, Inilah Para Jawara Pegadaian Media Awards 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian sukses menggelar Malam Penganugerahan Pegadaian Media Awards (PMA) 2025 “Bersama… Read More

1 minggu ago

Pengguna Tring! by Pegadaian Tembus 2 Juta

Madiunpos.com, JAKARTA-Aplikasi unggulan, Tring! by Pegadaian, kini berhasil menembus angka 2 Juta pengguna terdaftar, sejak… Read More

1 minggu ago

Penguatan Ekosistem Bullion melalui Forum Bullion Connect 2025: Linking Mines to Markets

Madiunpos.com, JAKARTA – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian bersama OJK berkolaborasi dengan World Gold Council (WGC)… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.