Densus Temukan Senjata Laras Panjang di Rumah Terduga Teroris di Surabaya

Densus 88 menemukan barang bukti sejenis senjata laras panjang satu unit, satu buah parang, topi, buku-buku serta uang jutaan rupiah.

Densus Temukan Senjata Laras Panjang di Rumah Terduga Teroris di Surabaya Rumah terduga teroris di Krembangan, Surabaya. (Deny Prastyo Utomo/detikcom)

    Madiunpos.com, SURABAYA - Densus 88 Antiteror kembali menangkap terduga teroris di Surabaya. Di rumah terduga teroris berinisial N itu, petugas menemukan senjata laras panjang.

    N tinggal di Jl Tambak Asri, Gang Dahlia 2A No 27, RT 031/RW 006, Kelurahan Moro Krembangan, Kecamatan Krembangan. Penggeledahan rumah tersebut dilakukan sekitar pukul 15.00 WIB.

    Ketua RW 006, M Zainal Abidin, mengatakan turut diminta menyaksikan proses penggeledahan di rumah terduga teroris itu. Menurutnya, ada sekitar 10 personel dari Densus 88 Antiteror dalam penggeledahan tersebut.

    Teroris Penyerang Gereja di Sleman Meninggal, Jenazah Dimakamkan di Banyuwangi

    "Kebetulan tadi teman-teman dari Densus 88 menemukan barang bukti sejenis senjata laras panjang satu unit, satu buah parang, topi, buku-buku serta uang jutaan rupiah [tersimpan di empat tas] yang telah ditemukan oleh teman-teman dari Densus 88," ungkap Zainal kepada wartawan, Senin (1/3/2021).

    Zainal menambahkan buku-buku yang ditemukan oleh tim Densus 88 tersimpan di lemari. Seusai istri terduga teroris dimintai keterangan oleh petugas, diketahui N bekerja sebagai penjual pakaian.

    "Kerjanya Bapak N adalah berjualan baju," terang Zainal.

    Diduga Teroris, Warga Surabaya Kembali Dibekuk Tim Densus 88

    Sementara di tengah-tengah warga, N dikenal sebagai sosok yang interaktif dan tidak memiliki tingkah laku yang mencolok. Tampak seperti warga pada umumnya.

    "Aktivitasnya biasa, berinteraksi dengan warga yang lain. Kalau istrinya informasi sebagai guru. Tapi guru sekolah atau guru ngaji kami belum paham," pungkas Zainal.

    Menurutnya, terduga teroris langsung dibawa ke Polda Jatim oleh Densus 88 Antiteror seusai ditangkap. Namun ia belum mendapatkan informasi secara lengkap mengenai penangkapan tersebut.

    Jualan Nasi Pecel Daun Jati, Mbah Simah Madiun Raup Rp600.000-Rp1 Juta/Hari

    "Informasi yang tadi saya tanyakan dari ketua timnya [Densus 88] beliau [N] sekarang diamankan di Polda. Untuk posisi penangkapannya saya tadi belum tahu jelas. Saya tadi masih dinas," pungkasnya.



    Editor : Haryono Wahyudiyanto

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.