Digebuk 0-4 Manchester City, Liverpool Kebanyakan Pesta?

Madiunpos.com, MANCHESTER -- Liverpool secara mengejutkan dicukur habis rivalnya, Manchester City, empat gol tanpa balas hanya sepekan setelah ditahbiskan sebagai juara Liga Premier Inggris. Liverpool diejek kebanyakan pesta yang jadi biang kekalahan memalukan mereka.

Tampil sebagai tuan rumah, Manchester City sudah unggu 3-0 di babak pertama dalam laga yang berlangsung di Stadion Etihad pada Jumat (3/7/2020) dini hari itu. Gol City dibuat Kevin De Bruyne (25'), Raheem Sterling (35'), dan Phil Foden (45'). Gol bunuh diri Alex Oxlade-Chamberlain (66') menggenapkan penderitaan Jordan Henderson dkk di laga itu.

Seperti dikutip dari detik.com, pertandingan di pekan ke-32 ini sejatinya memang tak berarti apa-apa bagi Liverpool. Gelar juara Liga Premier Inggris sudah di tangan, bisa dibilang menuntaskan musim hanyalah formalitas.

Achraf Hakimi Gabung Inter Milan, Jadi Bek Termahal

Namun tak ada yang mengira Liverpool akan tampil sepayah itu. Pertahanan mereka yang rapuh begitu mudah ditembus lini serang City. Tak heran bila mereka ditertawakan di laga tadi. Perayaan juara usai penantian panjang selama 3 dekade dianggap menjadi biang kerok di balik performa jeblok di Manchester.

"Mengingat mereka berpesta tanpa tidur selama tiga hari terakhir, menurutku Liverpool tampil baik hari ini," cuit gelandang asal Spanyol, Cesc Fabregas, di akun Twitter-nya.

Senada, eks bek Manchester United, Gary Neville, juga mengomentari performa Liverpool. Secara khusus ia menyoroti Andy Robertson yang dianggap bertanggung jawab terhadap gol Foden.

West Ham Akhiri Laju Tak Terkalahkan Chelsea, Lampard Klaim Masih Aman

"Dia (Robertson) tampil luar biasa selama dua musim terakhir bersama Liverpool, tapi malam ini dia seperti habis mabuk-mabukan selama seminggu," ujar Neville di Sky Sports.

"Mereka akan merasa malu dengan kekalahan ini, dan Juergen Klopp juga tak akan suka, tapi dalam beberapa hari ke depan juga mereka akan lupa, kok," tandas pria yang kini menjadi pundit alias komentator tersebut.