Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Pacitan
Gempa bumi berskala magnitudo 5,0 mengguncang Pacitan, Jawa Timur.
Madiunpos.com, PACITAN -- Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, diguncang gempa berkekuatan magnitudo 5,0 pada Senin (22/6/2020) pukul 02.33 WIB. Seperti dilaporkan situs Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), pusat gempa berada di laut 107 km Barat Daya Pacitan.
Gempa tersebut terjadi pada 9.11 LS dan 110.85 BT dengan kedalaman 63 Km. Namun, gempa tidak berpotensi tsunami.
Tak hanya Pacitan, getaran gempa juga sempat dirasakan di sejumlah daerah. Di antaranya Yogyakarta, Bantul, Sleman, Wonogiri, Tulungagung, Karangkates, Nganjuk, Trenggalek, Purworejo, Ponorogo, Banjarnegara, Purwokerto, Klaten, dan Sukoharjo.
Sempat akan Dibuka Hari ini, Objek Wisata di Kabupaten Pacitan Ditutup Lebih Lama
Kuatnya getaran yang terjadi dini hari tadi membuat warga di Pacitan berhamburan keluar rumah. Mereka menjauhi bangunan dan berkumpul di halaman dan tepi jalan.
"Masih gemetaran ini. Kaget banget," ucap Rini, 42, warga Ploso sambil berdiri di depan rumah bersama anaknya, Senin.
Meski berlangsung singkat, peristiwa alam yang terjadi pukul 02.33 WIB tersebut dirasakan sangat kuat di wilayah Kota Pacitan. Awalnya hanya getaran ringan namun kemudian berubah kuat.
20 Jam Terombang-ambing di Laut, Nelayan Pacitan Selamat
Hingga 10 menit setelah gempa terjadi, sebagian warga Kota 1001 Gua memilih tetap di luar rumah. Sejauh ini belum ada informasi terkait kerusakan atau pun dampak lain akibat gempa tersebut.
Editor : Kaled Hasby Ashshidiqy
Baca Juga
- Mojokerto Diguncang Gempa Berkekuatan Magnitudo 4,6 pada Senin Malam
- Pacitan Diguncang Gempa Berkekuatan Magnitudo 6, Getarannya Terasa ke Sejumlah Daerah
- Gempa M 4,8 Guncang Pacitan, BPBD: Tak Ada Bangunan Rusak
- Gempa M 5,2 Guncang Pacitan, Begini Penjelasan BPBD
- Besok Ada Gerhana Bulan Total, BMKG Imbau Warga Pesisir Waspada Banjir Rob
- BMKG Beberkan Penyebab Gempa Blitar
- Gempa M 6,2 Guncang Blitar, Puskesmas Rusak dan Warga Berhamburan Keluar Rumah
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.