Kategori: News

GIZI BURUK NGAWI : Penderita Gizi Buruk di Ngawi Masih 11 Orang

Gizi buruk Ngawi pada awal tahun 2016 ini terdata masih 11 orang.

Madiunpos.com, NGAWI — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ngawi mencatat pada awal tahun 2016 ini ada 11 orang anak di Ngawi yang mengalami gizi buruk. Anak penderita gizi buruk tersebut merupakan yang sudah ditangani Pemkab Ngawi sejak tahun 2015.

Bupati Ngawi Budi Sulistyono mengatakan pada awal tahun 2015 jumlah penderita gizi buruk di Ngawi ada 37 orang. Sedangkan pada awal tahun 2016 ini masih ada 11 orang yang mengalami gizi buruk. Dengan demikian, dalam satu tahun terakhir sudah ada penurunan penderita gizi buruk 24 orang.

“Kondisi gizi buruk di Kabupaten Ngawi mengalami penurunan yang sangat tajam. Dari tahun 2015 hingga awal tahun 2016 sudah ada 24 orang yang sudah dinyatakan tidak mengalami gizi buruk,” kata Budi Sulistyo dalam acara Evaluasi Program Gerakan Terpadu Tuntaskan Gizi Buruk (Restu Ibu), Selasa (23/2/2016).

Budi berharap seluruh komponen di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ngawi bisa bersatu padu menjalankan program Restu Ibu tersebut dengan maksimal. Dengan begitu, bisa menekan angka anak penderita gizi buruk. Selain itu, kasus gizi buruk ini bisa terdeteksi sejak dini, dengan begitu kasus gizi buruk pada anak dan bayi tidak terjadi.

Bebas Gizi Buruk
Dia berharap dengan adanya program Restu Ibu tersebut bisa membuat Ngawi bebas dari kasus gizi buruk. Untuk itu, Budi mendorong kepada kepala satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dan kepala puskesmas se-Ngawi untuk menjadi orang tua asuh minimal dua balita.

Menurut dia, keberadaan orang tua asuh ini berperan untuk melihat pertumubuhan dan perkembangan anak secara berkala. Sehingga, permasalahan gizi buruk bisa diantisipasi sejak duni.

“Penanganan kasus gizi buruk ini perlu kerjasama, karena permasalahan gizi buruk merupakan permasalahan bersama,” kata dia yang dikutip Madiunpos.com dari laman ngawikab.go.id, Selasa (23/2/2016).

Masalah gizi buruk merupakan salah satu masalah utama di Kabupaten Ngawi. Anak yang menderita gizi buruk mengalami penurunan kualitas sumber daya manusia dan tingkat kecerdasan.

 

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Madiun Raya
KLIK di sini untuk mengintip Kabar Sragen Terlengkap

Rahmat Wibisono

Dipublikasikan oleh
Rahmat Wibisono

Berita Terkini

Pegadaian Dukung Pemberdayaan Kelompok Rentan lewat Pelatihan Kemandirian Ekonomi dan Inklusi Digital

Madiunpos.com, JAKARTA — PT Pegadaian bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM), dua entitas dalam holding… Read More

5 hari ago

Meriahkan Tahun Baru Islam, Pegadaian Syariah Gelar Kilau Emas Muharram untuk Masyarakat Aceh

Madiunpos, LHOKSEUMAWE — Pegadaian Syariah meluncurkan program sosial-ekonomi bertajuk Kota Islami Lhokseumawe Amanah untuk Ekonomi… Read More

5 hari ago

Komitmen Jalankan Transformasi Digital, Pegadaian Catat Lebih dari 10 Juta Transaksi Digital pada Semester Pertama 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More

2 minggu ago

Jangan Lewatkan, Pegadaian Galeri 24 Bagi–Bagi Emas Gratis di PRJ JIEXPO Kemayoran

Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More

2 minggu ago

Inovasi Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Raih The Most Innovative dan The Best CEO Future Finance Awards 2025

Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More

3 minggu ago

This website uses cookies.