Grab dan Gojek Mulai Jaga Jarak Dengan Pelanggan, Kenapa?

Grab dan Gojek sepakat untuk menjaga jarak antara driver dan pelanggan mereka untuk meminimalisasi penularan covid-19.

Grab dan Gojek Mulai Jaga Jarak Dengan Pelanggan, Kenapa? Layanan pesan antar GoFood. (liputan6.com)

    Madiunpos.com, MADIUN -- Dua aplikasi layanan jasa angkut online, Grab Indonesia dan Gojek mulai menjaga jarak dengan pelanggan. Mereka kompak mengoptimalkan layanan jasa tanpa kontak fisik manusia untuk meminimalisasi penyebaran virus corona (Covid- 19).

    Seperti dilansir bisnis.com, Grab Indonesia memperkenalkan pemesanan tanpa kontak langsung bagi layanan GrabFood dan GrabExpress.

    Managing Director Grab Indonesia, Neneng Goenadi, menjelaskan pengguna cara pemesanan tersebut dilakukan dengan tiga langkah.

    Ini Obat Bikinan Fujifilm yang Diyakini Bisa Melawan Covid-19

    Pertama, informasikan pada mitra pengantaran untuk meletakkan pesan di luar pintu atau di lokasi tertentu. Kedua, setelah pesanan sampai mitra pengantaran akan menginfokan dan meletakkan di tempat yang telah ditentukan dan menunggu pelanggan untuk mengambil pesanan di mana mereka akan berdiri setidaknya dua meter dari pesanan tersebut.

    Ketiga, bagi pelanggan yang membayar dengan uang tunai, dapat meletakkan uang di dalam amplop dan menaruhnya di tempat pesanan yang telah ditentukan sebelumnya.

     

    Layanan GrabFood. (bisnis.com)

     

    Pihaknya juga mengimplementasikan langkah pencegahan tambahan di seluruh gerai GrabKitchen di Jakarta, Bandung, Bali, Surabaya, dan Medan.

    Kabupaten Magetan Siaga Covid-19!

    Yakni, seluruh staf GrabKitchen termasuk staf mitra merchant dan mitra pengantaran akan dicek suhu tubuhnya setiap hari sebelum mulai bekerja dan mengantar pesanan.

    Sementara itu, Gojek juga menambahkan inovasi yang sama.

    Inovasi ini berupa tambahan opsi teks pesan cepat pada fitur Chat di dalam pesanan GoFood antara pelanggan dengan mitra pengantar.

    Chief Food Officer Gojek, Catherine Hindra Sutjahyo, menjelaskan layanan baru ini merupakan salah satu upaya berkelanjutan GoFood dalam mendukung imbauan pemerintah bagi masyarakat untuk beraktivitas #dirumahaja dan menerapkan konsep pembatasan sosial (social distancing).

    Drama Korea 2018 Ini Sudah Meramalkan Corona

    "Opsi pengantaran makanan tanpa kontak fisik secara langsung ini menjadi salah satu solusi cepat yang kami kembangkan untuk meningkatkan pengalaman berkuliner di rumah yang aman, tenang, dan nyaman,” kata Hindra.

    Layanan tersebut dilakukan dengan dua langkah mudah. Pertama, sebelum menekan tombol pesan, pilih pembayaran non-tunai menggunakan GoPay atau PayLater untuk meminimalisasi terjadinya kontak langsung.

    Kedua, setelah menyelesaikan pemesanan dana mendapatkan driver, buka fitur chat dalam GoFood, lalu pilih salah satu pesan cepat yang telah disediakan seperti “Tolong taruh di depan pagar/pintu, dan kabari ya kalo udah sampai" atau "Tolong titip di lobi, dan kabari ya kalo udah sampai".

    Dicurhati Pelajar di IG, Wawali Madiun: Berarti Mereka Stay Di Rumah

    Bila pelanggan memilih opsi contactless delivery ini, driver pengantar akan mengirimkan foto via chat sebagai bukti bahwa makanan telah diletakkan di tempat yang disepakati.

    Dua opsi teks pesan cepat untuk memudahkan pelanggan dan driver menerapkan social distancing ketika memesan GoFood.



    Editor : Kaled Hasby Ashshidiqy

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.