Kategori: News

Harga Gabah di Ngawi Lebih Tinggi Ketimbang HPP

<p><strong>Madiunpos.com, NGAWI</strong> -- <span>Menjelang pertengahan tahun 2018, h</span>arga gabah kering panen (GKP) di Kabupaten Ngawi pada musim panen raya terpantau stabil.&nbsp;<span>harga GKP di tingkat petani saat ini antara Rp4.200 hingga Rp4.600 per kilogram.</span></p><p>"Harga gabah petani cenderung stabil, yakni Rp4.200 per kilogram, bahkan jika bagus, <a title="Lowongan Pekerjaan: Proyek Unitisasi Gas JTB Bojonegoro Butuh 6.000 Tenaga Kerja" href="http://madiun.solopos.com/read/20180417/516/910891/lowongan-pekerjaan-proyek-unitisasi-gas-jtb-bojonegoro-butuh-6.000-tenaga-kerja">bisa sampai </a>&nbsp;Rp4.500 hingga Rp4.600 per kilogram," ujar petani di Desa Kawu, Kecamatan Kedunggalar, Ngawi, Sukamto, di Ngawi, Selasa (30/5/2018).</p><p>Menurut dia, para petani memilih langsung menjual gabahnya ke pedagang karena dinilai lebih menguntungkan. Apalagi, saat ini harganya tergolong sedang bagus.</p><p>Harga tersebut juga lebih tinggi jika dibandingkan dengan harga GKP yang ditetapkan pemerintah atau HPP sebesar Rp3.750 per kilogram di penggilingan."Untuk gabah kering panen yang telah dikeringkan harganya bisa lebih tinggi lagi, yakni mencapai Rp5.000 per kilogram," katanya.</p><p>Petani lainnya Winarti mengaku kualitas padi yang dipanen di kawasan desanya <a title="Tarif Tol Ngawi-Wilangan Minimal Rp8.500 Maksimal Rp104.000" href="http://madiun.solopos.com/read/20180505/516/914496/tarif-tol-ngawi-wilangan-minimal-rp8.500-maksimal-rp104.000">kali ini relatif normal </a>&nbsp;karena kondisi cuaca sedang stabil panas dan tidak terjadi serangan hama yang signifikan. Ia menyatakan untuk setiap are tanaman padi diperkirakan bisa menghasilkan gabah sekitar 70 hingga 80 kilogram.</p><p>"Kalau mutunya bagus dan dijemur terlebih dulu, per kilogramnya bisa mencapai Rp5.000 atau Rp500.000 per kuintalnya," katanya.</p><p><strong>Silakan&nbsp;</strong><a href="http://madiun.solopos.com/"><strong>KLIK</strong></a><strong>&nbsp;dan&nbsp;</strong><a href="https://www.facebook.com/madiunpos/"><strong>LIKE</strong></a><strong>&nbsp;untuk lebih banyak berita Madiun Raya</strong></p>

Rohmah Ermawati

Dipublikasikan oleh
Rohmah Ermawati

Berita Terkini

Penguatan Ekosistem Bullion melalui Forum Bullion Connect 2025: Linking Mines to Markets

Madiunpos.com, JAKARTA – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian bersama OJK berkolaborasi dengan World Gold Council (WGC)… Read More

3 jam ago

Pegadaian Dorong Akses Pendidikan di Timur Indonesia melalui Kapal Literasi Moh. Hatta

Madiunpos.com, MALUKU – Dalam semangat memperluas akses pendidikan dan literasi hingga ke pelosok negeri, Pegadaian… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Kembali Hadirkan Program Gadai Bebas Bunga, Solusi Cepat dan Ringan untuk Kebutuhan Finansial Masyarakat

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali hadirkan program Gadai Bebas Bunga, sebagai bentuk komitmennya untuk meringankan beban… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Catat Kinerja Gemilang di Q3 2025 Berkat Komitmen Jadi Akselerator Inklusi Keuangan

Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian catatkan kinerja keuangan yang membanggakan pada kuartal III tahun 2025 ini. Pegadaian menegaskan… Read More

3 minggu ago

Berkat ATM Emas, Pegadaian Raih Penghargaan Best Innovation di BRI Subsidiaries Forum Q3 2025

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali buktikan posisinya sebagai gold ecosystem leader. Kali ini Pegadaian meraih penghargaan… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Gelar Festival Tring! di 12 Kota Se-Indonesia, Ada Promo Emas Loh!

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian sambut meriah kehadiran aplikasi terbarunya Tring! by Pegadaian, dengan menggelar Festival Tring!… Read More

3 minggu ago

This website uses cookies.