Hasil Rapid Test Raktif, 22 Petugas Coklit di Ponorogo Diganti

PPDP melaksanakan tugas dengan berkeliling kampung melakukan pencocokan dan penelitian (coklit).

Hasil Rapid Test Raktif, 22 Petugas Coklit di Ponorogo Diganti Ketua KPUD Ponorogo Munajat (Detik.com)

    Madiunpos.com, PONOROGO -- KPUD Ponorogo melakukan rapid test bagi 2.080 Panitia Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP). Hasilnya, ada 22 orang yang reaktif.

    "Terhadap 22 orang tersebut sudah diminta isolasi dan akan dilakukan pemeriksaan swab," tutur Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni kepada wartawan, Rabu (15/7/2020).

    Berdasarkan Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Panitia Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) akan mulai bekerja pada 15 Juli 2020. Tugas mereka berakhir 13 Agustus 2020.

    Warga Babadan Ponorogo Demo Tolak Pembangunan Tower

    PPDP nantinya akan melaksanakan tugas dengan berkeliling kampung sambil membawa formulir A-KWK. Kemudianmelakukan pencocokan dan penelitian (coklit).

    Sementara, Ketua KPUD Ponorogo Munajat menambahkan terkait 22 orang PPDP yang reaktif tersebut langsung diganti.

    "Yang kami lakukan yang reaktif langsung kami ganti dan penggantinya juga dirapid test. Sudah clear semua sehingga bisa melakukan tahapan coklit," imbuh Munajat seperti dilansir dari Detik.com.

    Rekor! Kasus Positif Covid-19 Ponorogo Bertambah 15 Orang Hari Ini

    Menurutnya, pelaksanaan rapid test ini untuk memastikan para petugas di Pilkada 2020 ini dalam keadaan sehat. Sehingga masyarakat bisa tenang dan nyaman.

    "Hari ini kita klik serentak dan pelantikan PPDP," pungkas Munajat.



    Editor : Arif Fajar Setiadi

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.