Isuzu Panther Tiba-Tiba Oleng dan Teperosok ke Kuburan, Pengemudi Meninggal
Pengemudi Isuzu Panther Fadoli, 58, warga Ngunut, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, diduga mengalami serangan jantung saat mobil terperosok ke kuburan Desa Winong, Kedung Waru.
Madiunpos.com, TULUNGAGUNG–Pengemudi Isuzu Panther Fadoli, 58, warga Ngunut, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, meninggal dunia setelah mobil mendadak belok dan menabrak serta menjebol tembok pembatas lalu terperosok ke kuburan Desa Winong, Kedung Waru.
Kanit Laka Satlantas Polres Tulungagung, Iptu Diyon Fitriyanto, menjelaskan akibat kecelakaan itu Fadoli meninggal di lokasi kejadian. Sementara satu penumpang yang duduk di sampingnya mengalami luka memar di bagian wajah.
"Ada dua orang. Sopir dan penumpang. Sopir langsung kita evakuasi ke rumah sakit," katanya ketika dikonfirmasi, Rabu (7/10/2020).
Besok Massa Gelar Demo Besar-Besaran di Jatim Tolak Omnibus Law
Dari olah tempat kejadian perkara (TKP), mobil Fadoli melaju dari arah selatan ke utara dengan kecepatan sedang. Ia lalu mengeluh sakit kepala hebat serta perut. Tak selang beberapa saat, mobil hilang kendali.
Isuzu Panther itu kemudian banting ke kanan dan menabrak tembok. Bukannya berhenti seusai menabrak tembok pembatas, mobil itu langsung terjun terperosok ke makam Desa Winong, Kedung Waru.
Warga sekitar lalu berusaha menolong korban sembari melapor polisi. Petugas yang datang kemudian melakukan olah TKP dan mengevakuasi Fadoli ke rumah sakit terdekat.
Gedung DPR Dijual di Lapak Online, Ini Respons Shopee dan Tokopedia
Proses evakuasi badan mobil memakan waktu lama. Sebab casis mobil tersangkut tepi makam. Mobil berhasil dievakuasi setelah ditarik oleh truk.
Fadoli dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian. Sementara seorang penumpang perempuan mengalami memar di dahinya akibat hantaman benda tumpul.
Diduga Fadoli mengalami serangan jantung ketika mengemudikan Panther miliknya itu. Kasus ini masih dalam penyelidikan petugas kepolisian.
Jokowi Kunjungi Makam Ibu di Karanganyar, Juru Kunci Dapat Permintaan Begini
"Kami masih lakukan lidik. Untuk kerugian materiil sekitar dua juta rupiah," kata Diyon.
Editor : Haryono Wahyudiyanto
Baca Juga
- 91 Orang Meninggal di Jalanan Madiun Selama Januari-November 2021
- Berboncengan Motor, Pengantin Baru Terlindas Truk Gandeng di Mojokerto
- Tabrak Tebing Jalur Ponorogo-Pacitan, Pengendara Motor Meninggal
- Ayla Tabrak Honda CBR1000RR Akhirnya Damai, Alasannya Bikin Baper
- Diduga Rem Blong, Truk Fuso Sebabkan 8 Kendaraan Kecelakaan Karambol di Batu
- Bus Terguling di Tulungagung, 11 Penumpang Luka-Luka
- Truk Terobos Ajang Balap Liar di Situbondo, Remaja Meninggal
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.