Kapal di Pelabuhan Sumenep Meledak, Nakhoda dan ABK Terluka

Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, kapal kayu motor Sumber Barokah dan dinakhodai Nosra, 40, warga asal Desa Brakas Barat, Dusun Brakas, Raas, Sumenep itu dalam keadaan rusak dan bersandar di Pelabuhan Brakas.

Kapal di Pelabuhan Sumenep Meledak, Nakhoda dan ABK Terluka Kapal Motor meledak di Pelabuhan Brakas, Kecamatan Raas, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, Sabtu (13/3/2021). (Edy Agus Winardi/TIMES Indonesia)

    Madiunpos.com, SUMENEP - Kapal motor yang bersandar di Pelabuhan Brakas, Kecamatan Raas, Kabupaten Sumenep, Madura, tiba-tiba meledak, Sabtu (13/3/2021) pagi. Nakhoda dan tiga anak buah kapal (ABK) dilaporkan terluka.

    Salah seorang warga, Edy Agus Winardi, menduga ledakan itu bersumber dari tabung gas.

    "Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Hanya, lima orang ABK [anak buah kapal] mengalami luka-luka dan sekarang dirawat di Puskesmas Raas," kata Edy, dikutip dari suara.com, Sabtu.

    Toko Emas di Banyuwangi Dirampok, Karyawan Diancam Ditembak

    Kasubag Humas Polres Sumenep AKP Widiarti S, mengatakan peristiwa kapal meledak itu terjadi sekitar pukul 05.30 WIB.

    Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, kapal kayu motor Sumber Barokah dan dinakhodai Nosra, 40, warga asal Desa Brakas Barat, Dusun Brakas, Raas, Sumenep itu dalam keadaan rusak dan bersandar di Pelabuhan Brakas.

    Ia melanjutkan saat hendak memperbaiki kapal, nakhoda meminta salah satu ABK Syaiful memasak kopi. Sedangkan dua ABK lainnya, Hosen dan Adi, membantu nakhoda memperbaiki mesin kapal.

    Arema Vs Tira Persikabo Buka Piala Menpora 2021

    "Saat itulah ledakan itu terjadi. Jadi hasil penyelidikan Polsek Raas itu diduga akibat tabung gas 5 kilogram," ujarnya.

    Keempat korban telah mendapatkan penanganan medis. "Luka bakar, ada juga yang robek dan memar juga memar di bagian punggung. Keempatnya itu dari Desa Brakas semua," jelasnya.



    Editor : Haryono Wahyudiyanto

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.