Kasihan, Anak 9 Tahun di Kota Mojokerto Terjangkit Corona

Madiunpos.com, MOJOKERTO -- Seorang anak perempuan, 9, asal Kecamatan Prajurit Kulon, Kota Mojokerto, terkonfirmasi positif corona. Anak tersebut tertular virus corona jenis baru atau Covid-19 dari ibunya.

"Pasien positif corona kelima adalah anak perempuan, 9. Diduga dia terpapar oleh ibunya yang telah dinyatakan positif," kata jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Mojokerto Gaguk Tri Prasetyo dalam rilis, Rabu (20/5/2020).

Ibu kandung pasien kelima tersebut adalah perempuan, 36, asal Kecamatan Prajurit Kulon. Dia semula menjalani rapid test di tempat kerjanya. Diberitakan Detik.com, rapid test di perusahaan telekomunikasi di Surabaya itu rupanya menunjukkan hasil reaktif.

Radpid Test di Pusat Perbelanjaan di Tulungagung, Empat Orang Reaktif

Ibu dua anak itu lantas menjalani uji swab di RSUD Dr. Wahidin Sudiro Husodo, Kota Mojokerto. Dia dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan hasil uji swab yang diumumkan Kamis (14/5/2020).

Tim tracing Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Mojokerto menemukan tujuh orang yang berkontak erat dengan perempuan tersebut. Mereka adalah dua anak kandung pasien, ibu pasien, serta empat orang yang mengontrak rumah pasien. Mereka menjalani rapid test.

107 Penyebar Hoax Terkait Pandemi Corona Ditetapkan Jadi Tersangka

Dari jumlah itu, hanya anak perempuan pasien berusia 9 tahun yang hasil rapid test-nya reaktif, sehingga anak pertama perempuan itu menjalani uji swab pada Rabu (13/5/2020).

"Hasil tes swab anak perempuan itu baru keluar Selasa [19/5/2020] dengan hasil positif," terang Gaguk.

Patut Dicontoh! Pemuda Ponorogo Serahkan Balon Udara yang Akan Diterbangkan Saat Lebaran ke Polisi

Ibu dan anak itu menjalani isolasi di ruang observasi Rusunawa Cinde, Kelurahan/Kecamatan Prajurit Kulon, sejak Kamis. Menurut Gaguk, kondisi mereka tetap sehat. Mereka diisolasi sambil menunggu dua kali hasil tes swab, sebelum dinyatakan sembuh dari Corona.

"Kondisinya sampai hari ini bagus, sejak awal memang tanpa gejala," tambahnya.

Tetap Uji Swab

Ia menambahkan, meski hasil rapid test enam kontak erat pasien tersebut nonreaktif, mereka tetap menjalani tes swab. "Para kontak erat kemarin sudah kami tes swab, saat ini menunggu hasilnya," tegasnya.

Dengan begitu, pasien positif Corona di Kota Mojokerto berjumlah lima orang. Mereka adalah dokter di salah satu rumah sakit swasta di Surabaya dan dokter yang berdinas di Dinkes Mojokerto. Kemudian ABK pria, 27, tahun asal Prajurit Kulon, serta ibu dan anak perempuannya asal Prajurit Kulon.

Kemendag Bongkar Skema Permainan Harga Gula oleh Distributor Nakal

Kepala Dinas Kesehatan Kota Mojokerto Indah Wahyu mengajak masyarakat tetap menerapkan physical distancing saat halalbihalal Lebaran nanti. Juga selalu memakai masker, tidak berjabat tangan, dan tidak berkerumun.

"Corona ini yang harus dijauhi penyakitnya, bukan orangnya, sehingga mari ikut membantu dan memberikan dukungan moral kepada para pasien positif agar mereka cepat sembuh," pungkasnya.