Kategori: News

KEBAKARAN LAWU : Tuntas, Pendaki Terbakar Teridentifikasi

Kebakaran Lawu menyebabkan tujuh pendaki tewas, namun seorang baru teridentifikasi.

Madiunpos.com, MAGETAN — Satu jenazah pendaki Gunung Lawu yang sebelumnya tertahan di RSUD dr Sayidiman Magetan dan belum teridentifikasi akibat menunggu hasil tes DNA, akhirnya berhasil diidentifikasi oleh tim DVI Polda Jatim.

Wakil Ketua Tim DVI Polda Jatim, Kombes Pol Prima Heru, di Magetan, Senin (26/10/2015), mengatakan tes DNA harus dilakukan karena korban mengalami luka bakar di atas 95%, sehingga tidak dapat diambil sidik jarinya. Kini, hasil tes DNA tersebut sudah selesai.

"Hasilnya, jenazah dengan nomor B05 tersebut identik dengan DNA Bapak Suryanto. Dengan identik tersebut, maka korban B05 ini adalah anak biologis dari Bapak Suryanto dan disimpulkan korban atas nama Aris Munandar Sujono Suryanto ," ujar Kombes Pol Prima Heru di hadapan perwakialn keluarga korban, tim dokter RSUD Sayidiman Magetan, dan Polres Magetan.

Menurut dia, tes DNA dilakukan dengan mengambil sumsum tulang panjang yang berada di paha korban. Dan hasilnya, ada kecocokan dengan DNA ayah korban, Suryanto. Setelah selesai, tim DVI langsung menyerahkan berkas hasil identifikasi tersebut ke Polres Magetan dan selanjutnya diserahkan ke perwakilan keluarga.

Peroleh Asuransi
Paman korban yang berada di RSUD dr Sayidiman Magetan, Sutikno, mengaku lega karena hasil tes DNA sudah selesai dan identitas Aris Munandar akhirnya diketahui. "Keluarga lega, akhirnya identitas Aris bisa diketahui dan bisa segera dimakamkan. Kami mengikuti prosedur aturan, tapi ini benar-benar penyiksaan bagi keluarga karena proses identifikasinya yang sangat lama," kata Sutikno.

Seusai melengkapi berkas administrasi, jenazah Aris Munandar langsung dibawa pulang ke rumah duka di Jalan Imam Bonjol Kota Blitar untuk dimakamkan. Dengan teridentifikasinya Aris Munandar, maka ketujuh pendaki korban tewas akibat kebakaran hutan di lereng Gunung Lawu jalur pendakian Cemoro Sewu, Minggu (18/10/2015) lalu sudah teridentifikasi semuanya.

Pihak Perhutani memastikan semua korban tewas akan mendapatkan asuransi karena korban mempunyai tiket masuk resmi, yakni mendaki Gunung Lawu dari jalur Cemoro Kandang, Karanganyar, Jawa Tengah.

Sementara itu, hingga kini, kebakaran hutan di lereng Gunung Lawu yang berada di perbatasan Provinsi Jawa Timur dengan Jawa Tengah, masih belum dapat dipadamkan. Petugas gabungan dari tim SAR, Basarnas, Perhutani, TNI, Polri, dan relawan masih berusaha memadamkannya.

 

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Madiun Raya

Rahmat Wibisono

Dipublikasikan oleh
Rahmat Wibisono

Berita Terkini

Gadai Tabungan Emas Hingga Bayar Angsuran Lewat Pegadaian Digital, Banyak Promo “Gajian Emas” Menanti

Madiunpos.com, JAKARTA – Berikan manfaat lebih bagi masyarakat dalam bertransaksi, Pegadaian hadirkan berbagai promo diskon… Read More

3 hari ago

Berkat Komitmen pada Pelayanan Prima, Pegadaian Raih Penghargaan

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali menegaskan posisinya sebagai lembaga keuangan yang dekat dengan masyarakat, terbukti dengan… Read More

4 hari ago

Pegadaian Ajak Masyarakat Berinvestasi Aman di Era Digital

Madiunpos.com, JAKARTA -- PT Pegadaian mengajak masyarakat untuk lebih bijak dan cerdas dalam merencanakan keuangan… Read More

4 hari ago

Pegadaian Raih Penghargaan OJK Financial Literacy Award 2025

Madiunpos, JAKARTA – PT Pegadaian kembali mencetak prestasi gemilang dengan menerima penghargaan Financial Literacy Award… Read More

1 minggu ago

Komitmen Dukung Generasi Emas, Pegadaian Beri Apresiasi Tabungan Emas untuk Paskibraka Nasional 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – Pegadaian menegaskan komitmennya dalam mendukung generasi emas Indonesia melalui program “Pegadaian Peduli… Read More

1 minggu ago

Berjaya di Tingkat Global, Pegadaian Sabet Penghargaan PMO Terbaik Asia-Pasifik

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang di kancah internasional. Project Management Office… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.