KEBAKARAN PONOROGO : Bengkel Motor Jetis Terbakar Gara-Gara Kompor Gas
Bengkel di Jetis, Ponorogo, terbakar saat ditinggal pemiliknya keluar.
Madiunpos.com, PONOROGO -- Bengkel sepeda motor di Desa Jetis, Kecamatan Jetis, Kabupaten Ponorogo, terbakar pada Jumat (10/11/2017) sekitar pukul 14.00 WIB. Kebakaran itu diduga akibat kompor gas mengalami kebocoran.
Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ponorogo, Setyo Budiono, mengatakan bengkel di RT 004/RW 001, Desa Jetis, itu milik Mansur. Dari keterangan pemilik bengkel, saat itu dia sedang memasak air menggunakan kompor gas di dapur di bengkelnya.
Setelah itu, Mansur keluar dari bengkel karena ada keperluan keluarga. Beberapa saat setelah ditinggal pergi, api dan asap mulai membubung tinggi. Api tersebut diketahui kali pertama oleh Andri yang berada di sekitar lokasi kejadian.
"Andri ini melihat kepulan asap di bagian belakang bengkel yang kosong ditinggal pemiliknya," kata dia kepada Madiunpos.com.
Budi menuturkan Andri kemudian mendobrak pintu bengkel tersebut dan mengeluarkan tabung gas ke sungai di dekat bengkel itu. Namun, api sudah semakin membesar dan membakar sejumlah perabotan di rumah dapur bengkel itu.
Warga pun mencoba memadamkan api dengan peralatan seadanya. Api berhasil dipadamkan petugas pemadam kebakaran dua jam setelahnya.
"Tidak ada korban jiwa maupun korban luka dalam peristiwa itu. Namun, kerugian materiil mencapai Rp5 juta," ujar Budi.
Editor : Suharsih
Baca Juga
- BPBD Ponorogo: Ada 27 Desa Rawan Kesulitan Air Bersih
- Kronologi Kandang Berisi 33.000 Ayam Potong di Ponorogo Ludes Terbakar
- Kakek-Kakek Penderita Stroke di Ponorogo Meninggal Terbakar di Dalam Rumah Sendirian
- Banjir Terjang Ponorogo, Puluhan Rumah Terendam & Jalan Ke Trenggalek Ditutup
- Ditinggal ke Ladang, Rumah Warga Ponorogo Terbakar
- Rumah Kebakaran, Seorang Kakek Lumpuh di Ponorogo Meninggal Terbakar
- Korsleting Listrik, 1 Rumah di Semanding Ponorogo Terbakar
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.