Kategori: News

KECELAKAAN MOJOKERTO : Mobil Berstiker TNI Diamuk Massa Seusai Tabrak Lari

Kecelakaan Mojokerto terjadi akibat tabrak lari. Pelaku mengendarai mobil Avanza berstiker TNI.

Madiunpos.com, MOJOKERTO – Sebuah mobil Avanza hitam berpelat nomor S 1365 SB menjadi bulan-bulanan warga di By Pass Mojokerto, Desa Brangkal, Kecamatan Sooko, Mojokerto, Jawa Timur, Selasa (23/6/2015).
Pasalnya, mobil yang terpasangi stiker Kostrad di kaca depan dan belakang itu berusaha kabur seusai menyenggol pengendara motor hingga terluka parah pada bagian kepalanya. Kecelakaan Mojokerto itu terjadi di depan Pasar Kedungmaling.
Salah seorang warga, Abdul Kodir, 40, mengatakan, tabrak lari itu terjadi sekitar pukul 12.00 WIB. Mobil yang dikemudikan Budiono, 44, asal Desa Bakung Pringgodani, Kecamatan Balongbendo, Sidoarjo melaju dari arah Jombang menuju ke Surabaya.
Tiba di simpang tiga Pasar Kedungmaling, mobil menyenggol motor Honda C70 yang dikendarai Akuwan, 44, yang melaju searah. Akibatnya, tubuh korban terpental ke bahu jalan.
Pria asal Desa Baureno, Kecamatan Jatirejo, mengalami luka di kepala sisi kiri. Sadar telah menabrak pengguna jalan, Budiono berusaha kabur dengan memacu kendaraannya ke arah Surabaya.
"Pelakunya berusaha kabur tapi dikejar orang-orang. Ada yang pakai motor, tapi tadi berhenti setelah dihadang mobil," kata Kodir kepada wartawan di lokasi.
Pelaku tabrak lari tertangkap yang berjarak sekitar 500 meter dari lokasi kecelakaan. Warga yang geram atas ulah pengemudi mobil sempat merusaknya.
Bagian depan mobil terlihat ringsek, sedangkan kaca depan mobil pecah akibat dilempar batu. Beruntung Budiono yang sedang bersama seorang anak kecil berhasil diselamatkan polisi.
"Saya tidak tahu, saya dari arah barat mau ke timur. Saya mau ke Surabaya," kata Budiono singkat sembari bergegas masuk ke dalam mobilnya saat berusaha dikonfirmasi wartawan.

Dikonfirmasi terpisah, Kanit Laka Satlantas Polres Mojokerto Ipda Nur Rosyid menegaskan, pelaku tabrak lari bernama Budiono ini bukan anggota TNI. Namun, pihaknya masih memintai keterangan pelaku mengantisipasi kemungkinan atribut TNI disalahgunakan untuk melakukan penipuan.

Sementara korban telah dievakuasi ke IGD RSI untuk menjalani perawatan.

"Pelaku sedang kami mintai keterangan di Pos lantas Jampirogo. Dia ini warga sipil, hanya saja mobilnya diberi stiker tersebut. Ini tugas polisi militer untuk menertibkan atribut seperti itu," tandasnya.

Aries Susanto

Dipublikasikan oleh
Aries Susanto

Berita Terkini

Pegadaian Raih Penghargaan OJK Financial Literacy Award 2025

Madiunpos, JAKARTA – PT Pegadaian kembali mencetak prestasi gemilang dengan menerima penghargaan Financial Literacy Award… Read More

3 hari ago

Komitmen Dukung Generasi Emas, Pegadaian Beri Apresiasi Tabungan Emas untuk Paskibraka Nasional 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – Pegadaian menegaskan komitmennya dalam mendukung generasi emas Indonesia melalui program “Pegadaian Peduli… Read More

4 hari ago

Berjaya di Tingkat Global, Pegadaian Sabet Penghargaan PMO Terbaik Asia-Pasifik

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang di kancah internasional. Project Management Office… Read More

5 hari ago

Distribusikan Uang Layak Edar hingga ke Pelosok, Pegadaian Sabet Penghargaan BI

Madiunpos.com, JAKARTA--PT Pegadaian menyabet penghargaan bergengsi Sinergi Kemitraan Layanan Bank Indonesia (BI) berkat peran strategisnya… Read More

6 hari ago

Kolaborasi Pegadaian & Relawan Bakti BUMN Batch VIII, Bangun Desa Aan di Bali Lebih Mandiri

Madiunpos.com, BALI – Pegadaian kembali rajut kolaborasi bersama Relawan Bakti BUMN untuk pembangunan desa dengan… Read More

6 hari ago

Pegadaian Cari Talenta Emas Melalui Pegadaian Future Leaders Program

Madiunpos.com, JAKARTA - PT Pegadaian kembali membuka kesempatan emas bagi para pencari kerja yang ingin… Read More

1 minggu ago

This website uses cookies.