Kehidupan Sartono, sang pencipta lagu wajib Himne Guru masa mudanya akrab dengan penyanyi-penyanyi ternama.
Madiunpos.com, MAGETAN –Laki- laki asal Kota Madiun ini memiliki cerita panjang tentang masa lalunya.
Saat ditemui Madiunpos.com di rumah sederhana Jalan Halmahera 98, Kota Madiun, Jumat (30/1/2015), lelaki berusia 78 tahun ini sudah tak bisa diajak bicara. Ia pikun sejak empat tahun silam .
Namun, melalui istrinya, Ignatia Damijati masa lalu Sartono dikisahkan. Dulu, Sartono adalah pengajar honorer musik di SMP Purna Karya Bhakti Madiun sejak 1978. Dan pensiun pada 2002 tanpa uang pensiun.
Sartono juga pernah punya pengalaman bekerja di Lokananta, perusahan pembuat piringan hitam di Solo, Jawa Tengah. Di sanalah, ia memiliki banyak pengalaman tentang musik.
“Dari sanalah, bapak dipercaya untuk mengajar musik di SMP dengan gaji terakhir Rp60.000/ bulan,†ujar Damijati.
Namun, di balik kisah sedihnya itu, Sartono juga pernah bersahabat karib dengan penyanyi legenda di Nusantara. Mereka adalah Titik Puspa dan Waldjinah, si pelantun Walang Kekek.
“Dua penyanyi itu dulu sahabat Bapak masih muda. Tapi, Bapak sekarang sudah pikun, mungkin sudah enggak ingat lagi,†paparnya.
Madiunpos.com, JAKARTA — PT Pegadaian bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM), dua entitas dalam holding… Read More
Madiunpos, LHOKSEUMAWE — Pegadaian Syariah meluncurkan program sosial-ekonomi bertajuk Kota Islami Lhokseumawe Amanah untuk Ekonomi… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More
Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More
This website uses cookies.