Kategori: News

KEJAHATAN SEKSUAL : Keperawanan Siswi SMP Ngawi Ini Hilang di Tangan Guru Lesnya, Inilah Kisahnya...

Kejahatan seksual menimpa seorang siswi SMP di Kabupaten Ngawi. Seorang guru lesnya diduga kuat sebagai pelakunya.

Madiunpos.com, NGAWI – Seorang siswi SMP di Ngawi harus menanggung aib akibat ulah gurunya. NW, gadis yang masih berusia 16 tahun itu saat ini tengah hamil 6 bulan.

Diduga, NW menjadi korban asusila yang dilakukan oknum guru bernama WG, 38, guru mata pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK).

Menurut pengakuan korban, ia disetubuhi pelaku yang juga gurunya hingga tak terhitung jumlahnya. Semua dilakukan di rumah pelaku di Jl. Trunojoyo Karang Tengah Ngawi.

Modus yang dilakukan pelaku dengan cara menjemput korban di rumahnya menggunakan mobil untuk diajak mengikuti les. Namun bukannya diajak ke tempat les, melainkan korban diajak ke rumah pelaku. Dan di rumah itu korban disetubuhi.

"Saya dijemput mau diajak les. Ternyata saya diajak ke rumahnya. Terus saya diajak berhubungan. Saya menolak malah diancam," kata korban, (28/5/2015).

Korban mengaku, diancam pelaku jika tidak mau diajak berhubungan badan maka videonya akan disebar. Selain itu korban juga dijanjikan akan dinikahi oleh pelaku dan dikuliahkan ke perguruan tinggi.

Namun setelah korban hamil 6 bulan, ternyata pelaku tidak mau bertanggung jawab. Hingga akhirnya kasus ini terbongkar dan pihak keluarga korban menuntut agar pelaku bertanggung jawab. Namun pelaku menolak dan mengatakan ia tidak menghamili.

Bahkan, sebelumnya antara pihak keluarga korban dengan pelaku sudah dilakukan mediasi hingga empat kali agar kasus ini bisa diselesaikan secara kekeluargaan.

"Kita sebenarnya hanya minta tanggung jawab pelaku. Kalau nggak mau ya kita serahkan ke jalur hukum," ujar Tarmuji, orang tua korban.

Sementara kasus ini juga sudah dilaporkan ke polisi dan masih dalam proses penyelidikan. "Kita sudah menerima laporan kasus asusila. Jika nanti sudah cukup bukti dan menunjuk ke seseorang pelaku maka akan kita tangkap dan diproses," ujar AKP Pujiono, Kasat Reskrim Polres Ngawi.

Aries Susanto

Dipublikasikan oleh
Aries Susanto

Berita Terkini

Rayakan HUT ke-2, Norma Aesthetic Clinic Madiun Tawarkan Diskon hingga 90 Persen

Madiunpos.com, MADIUN – Norma Aesthetic Clinic Madiun (NACM) merayakan hari jadinya yang ke-2 dengan menggelar… Read More

2 hari ago

Perkuat Integritas dan Inovasi Hukum, Divisi Legal PT Pegadaian Raih Penghargaan Indonesia’s In-House Counsel Awards 2025

Madiunpos.com, NUSA DUA-PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang di bidang tata kelola dan hukum, dengan… Read More

4 hari ago

Pegadaian Luncurkan Super Apps Tring!, Integrasikan Ekosistem Emas dan Keuangan Digital

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian menandai babak baru transformasi digitalnya dengan meluncurkan super apps terbaru,… Read More

6 hari ago

Juara Microsoft Excel World Championship Indonesia, Tim Pegadaian Siap Berlaga di E-Sport Edutainment Dunia

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian menorehkan prestasi gemilang dengan menyabet seluruh gelar juara di Microsoft… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Serahkan Hibah Sistem Teknologi Daur Ulang Air Hujan dan Air Wudu untuk Masjid Salman ITB

Madiunpos.com, BANDUNG — Komitmen Pegadaian terhadap lingkungan berkelanjutan di lingkungan kampus dan tempat ibadah semakin… Read More

2 minggu ago

Beri Layanan Sepenuh Hati, Contact Center Pegadaian Borong Penghargaan di Ajang ICCA 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang di ajang Indonesia Contact Center Association… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.