Kejahatan seksual yang menimpa siswi SMA ini sangat keji. Korban digilir beramai-ramai. Kini, satu persatu pelaku dibekuk aparat.
Madiunpos.com, SITUBONDO – Setelah hampir setahun diburu, dua pemuda ini diamankan polisi. BR, 18, dan DN, 20, ditangkap karena turut serta memperkosa seorang siswi SMA.
Korban yang berusia 17 tahun digilir oleh 9 orang pemuda. Kondisi korban saat itu sedang teler usai dicekoki miras. Keduanya dibekuk Unit Resmob Polres Situbondo di rumahnya masing-masing, di Desa Kilensari Kecamatan Panarukan.
"Kedua DPO itu ditangkap Selasa tadi malam. Dengan tertangkapnya dua DPO ini, berarti masih ada enam pelaku yang buron. Sebelumnya satu orang sudah ditangkap, dan sekarang sudah menjalani hukuman," kata Kasubbag Humas Polres Situbondo, Ipda H Nanang Priambodo, Rabu (8/4/2015).
Selama buron, kedua remaja itu telah bersembunyi di banyak tempat. Mulai dari wilayah Jember, Madura, hingga Bali. Setelah setahun bersembunyi, keduanya pulang karena mengira kasusnya sudah aman.
Namun perkiraan keduanya ternyata salah. Polisi yang mendapat informasi kedua buronan itu pulang kampung, segera bergerak menangkap keduanya. "Sekarang kedua pelaku masih menjalani pemeriksaan di ruang Unit PPA," tandas Ipda Nanang.
Kasus siswi digilir usai dicekok miras itu terjadi akhir April 2014 lalu, dan baru dilaporkan ke polisi pada pertengahan Mei 2014. Awalnya, gadis berumur 17 tahun itu “digarap†beramai-ramai oleh enam pemuda, di rumah BR di Desa Kilensari Kecamatan Panarukan.
Sebelum digilir, korban lebih dulu dicekoki minuman keras (miras) hingga mabuk berat. Saat teler itulah, enam pelaku yang kebanyakan juga siswa SMA itu bergantian melampiaskan birahinya terhadap korban
Akibat kejadian tersebut, korban jadi bolos masuk sekolah. Dia ketakutan dengan ancaman pelaku agar tak menceritakan kepada teman-teman sekolahnya tentang aib yang baru saja menimpanya.
Kesempatan ini dimanfaatkan oleh sebagian pelaku, untuk mengulangi perbuatannya lagi. Perkosaan kembali dilakukan keesokan harinya. Kali ini aksi bejat dilakukan dengan melibatkan tiga pelaku lainnya.
Peristiwa memilukan yang menimpa korban terjadi pada hari Minggu (27/4/2014) silam. Saat itu, salah satu pelaku yang juga teman pacar korban mendatangi korban ke rumahnya. Pelaku berinisial TR (masih buron) berumur 17 tahun itu ini berdalih disuruh pacar korban untuk menjemput, karena calon ibu mertuanya disebut-sebut ingin bertemu korban.
Tanpa pikir panjang, korban langsung percaya. Bukannya dibawa ke rumah pacarnya, korban malah digiring ke sebuah rumah di Desa Kilensari Kecamatan Panarukan. Di tempat ini sudah menunggu lima rekan pelaku. Usai dicekoki miras, korban langsung disetubuhi secara bergilir oleh keenam pemuda tadi.
Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More
Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali dinobatkan sebagai Best Company to Work For in Asia… Read More
Madiunpos.com, BANJARMASIN – PT Pegadaian Area Kalimantan Selatan dan Tengah, di bawah naungan Kanwil IV… Read More
This website uses cookies.