Kisah Dian Bocah Cianjur Mencari Ibunya, Berakhir Bahagia di Lamongan

Dian, bocah Cianjur yang terdampar di Lamongan akhirnya bertemu dengan ibunya, Sari. Sang ibu menjemput Dian diantar relawan dari Bandung.

Kisah Dian Bocah Cianjur Mencari Ibunya, Berakhir Bahagia di Lamongan Dian (kaus hijau) dan Sari (kerudung biru). (Istimewa)

    Madiunpos.com, LAMONGAN -- Dian remaja berusia 14, warga Cianjur mencari ibunya dan terdampar di Lamongan, Jawa Timur. Kini kisahnya berakhir bahagia setelah Dian bertemu dengan ibunya.

    Bahkan Sari, sang ibu menjemput Dian diantar sukarelawan dari Bandung. Tak banyak kata yang terucap. Pertemuan Dian dan sang ibu diiringi isak tangis Sari yang sudah dua tahun tak bertemu. Sari hanya mengucap syukur karena akhirnya bisa dipertemukan lagi dengan sang anak.

    Sari Didampingi relawan dari Yayasan Sahabat Yatim Piatu dan Dhuafa Ash Shofia Bandung. Sari diantar hingga ke rumah Aipda Purnomo yang merawat Dian selama di Lamongan.

    Anang dan Ashanty Nyaris Tertipu Calon Pembeli Rumahnya

    "Terima kasih, terima kasih, pas, akhirnya saya bisa bertemu kembali dengan anak saya," kata Sari pada Purnomo," ujar Sari seperti dilansir dari Detik.com, Minggu (19/7/2020).

    Dian yang juga sudah mendapatkan hadiah HP dari Aipda Purnomo terus lengket dengan sang ibu. Sari juga mengucap syukur karena dibantu oleh Purnomo hingga akhirnya bisa berangkat menjemput sang anak.

    "Saya ingin jadi tentara," kata Dian singkat.

    Wow! Warga Banyuwangi Beli NMAX Pakai Uang Koin

    Jual Handphone

    Tak lama pertemuan antara Sari dan Dian yang berlangsung di rumah Aipda Purnomo itu. Mereka kemudian mengantarkan Dian untuk mondok ke Jember. Dian bersama ibunya dan rombongan termasuk Aipda Purnomo berangkat mengantarkan Dian untuk mondok.

    "Alhamdulillah, hari ini Dian dijemput keluarga dari Cianjur oleh relawan dengan ibu kandungnya dan alhamdulillah juga, hari ini Dian akan masuk ke pesantren di Jember. Karena ingin menjadi seorang anggota TNI semoga terkabul," kata Purnomo.

    Pemuda Karang Taruna di Lamongan Ini Sukses Jadikan Sabut Kelapa Jadi Vas Bunga

    Seperti diketahui, awalnya Dian yang mengaku beralamat di Desa Ramasari, Kecamatan Bojong Picung, Kabupaten Cianjur, Jabar nekat mencari ibunya. Menurut informasi ibunya berada di Banyuwangi. Dian nekat berangkat berbekal uang Rp300.000 hasil dari menjual HP.

    Dian sampai di Pertigaan Mira Babat dengan menumpang truk sayur dan uang yang tersisa hanya Rp30.000. Tak cukup untuk naik bus, Dian kemudian nekat berjalan kaki hingga sampai di Pasar Agrobis Babat. Lalu diantar warga ke Desa Tritunggal, Kecamatan Babat. Sebelum akhirnya dibujuk oleh Aipda Purnomo untuk tinggal sementara di rumahnya.



    Editor : Arif Fajar Setiadi

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.