Koalisi Sudah Gemuk, Ipong Masih Buka Peluang Parpol Lain untuk Gabung

Madiunpos.com, PONOROGO -- Ipong Muchlissoni, bakal calon bupati Ponorogo masih membuka peluang untuk menerima dukungan dari partai politik lain. Saat ini, Ipong yang maju dengan menggandeng Bambang Tri Wahono sudah diusung enam partai politik.

Enam parpol yang mengusung Ipong-Bambang ini adalah Partai Nasdem, PKB, Partai Gerindra, Partai Demokrat, Partai Golkar, dan PKS. Meski sudah mendapatkan suara mayoritas partai politik, Ipong masih berharap ada parpol yang akan mendukungnya maju untuk periode kedua ini.

Ipong menyampaikan selama pendaftaran calon bupati peserta Pilkada di KPU masih buka maka kesempatan membuka peluang koalisi masih terbuka. Dia berharap masih ada parpol yang mau merapat untuk mendukungnya.

"Istilahnya, selama janur kuning belum melengkung, kesempatan [ikut koalisi] itu masih ada," kata Ipong saat deklarasi di halaman Masjid Jami Kauman Kota Lama Pasar Pon, Jl. Parang Centhung, Kelurahan Patihan Wetan, Kecamatan Babadan, Kabupaten Ponorogo, Kamis (3/9/2020).

Saat deklarasi itu, Ipong juga menceritakan sebelum diusung enam partai tersebut, dirinya juga sempat mendaftar di PDI-P. Ipong mengaku telah mengikuri seluruh prosedur. Ia pun mengaku telah berkomunikasi dengan para pimpinan partai tersebut.

Namun, pada akhirnya PDIP menjatuhkan dukungan pada orang lain. "Itu haknya. Tidak ada kekecewaan di hati saya," jelas Ipong.

Setelah melakukan deklarasi ini, Ipong beserta tim akan merapatkan barisan untuk persiapan pendaftaran di KPU. Pihaknya juga akan melakukan rapat-rapat konsolidasi pemenangan.

Terkait kapan waktu mendaftar di KPU, Ipong menyampaikan belum mengetahui secara pasti. Namun, saat ini sudah ada yang mengusulkan untuk pendaftaran dilakukan pada Jumat (4/9/2020) dan ada juga yang mengusulkan pendaftaran dilakukan pada hari terakhir.

"Untuk seluruh persyaratan sudah lengkap semua. Syarat pribadi calon juga sudah lengkap," ungkapnya.

Ipong menuturkan pihaknya juga telah membentuk tim pemenangan. Tim tersebut akan diketuai oleh Ibnu Multazam dan Supriyanto.

"Pemilihan ketua tim pemenangan ini karena mempertimbangkan senioritas. Dua-duanya anggota DPR RI," kata Ipong.