Kategori: News

LONGSOR PONOROGO : Takut Tanah Longsor, 308 Warga Talun Mengungsi

Longsor Ponorogo, sebanyak 308 warga Desa Talun mengungsi karena takut diterjang tanah longsor.

Madiunpos.com, PONOROGO -- Sebanyak 308 warga Desa Talun, Kecamatan Ngebel, Ponorogo, mengungsi ke sejumlah titik karena terjadi bencana tanah longsor di desa mereka dalam dua pekan terakhir. Sejumlah tempat pengungsian pun telah disiapkan untuk menampung warga.

Hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi yang mengguyur wilayah Ponorogo dalam dua pekan terakhir membuat tanah di Desa Talun bergerak dan longsor.

Staf Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ponorogo, Erwan Budiarto, mengatakan pemerintah telah menyediakan sejumlah pos pengungsian di wilayah Desa Talun, seperti di depan balai desa setempat dan beberapa rumah warga yang aman dari longsoran.

Warga Talun hanya mengungsi saat malam hari dan saat hujan deras mengguyur wilayah itu. Sedangkan pada pagi hingga siang hari, warga kembali ke rumah dan beraktivitas seperti biasa.

"Warga khawatir saat hujan mengguyur, warga takut tanah longsor menerjang rumah mereka. Sehingga pada malam haru atau saat hujan, mereka memilih untuk tinggal di tempat pengungsian," kata dia kepada wartawan, Jumat (18/11/2016).

Dia menuturkan hampir tiap tahun kondisi di Desa Talun memang seperti itu, saat musim hujan warga mengungsi di tempat yang telah disediakan. Warga juga khawatir, batu-batu besar yang ada di bukit longsor.

Dia menuturkan beberapa tahun sebelumnya, ada batu berukuran besar yang menggelinding dari atas bukit ke pemukiman warga. "Batu yang menggelinding itu ukurannya sangat besar dan saat dipecah baru habis diangkut sebanyak 11 truk. Diperkirakan batu yang di atas ukurannya jauh lebih besar," terang Erwan.

Camat Ngebel, Hadi Priyatno, mengatakan sebenarnya lokasi tanah longsor di Desa Talun jauh dari permukiman warga. Namun, warga setempat takut dan memilih mengungsi.

"Lokasi longsor jaraknya masih 500 meter hingga 1 km dari pemukiman warga," kata Hadi.

Lebih lanjut, Hadi menuturkan sebagian warga Talun memilih untuk mengungsi karena antisipasi keamanan saat hujan mengguyur. Namun, ada juga warga yang masih bertahan di rumah mereka karena merasa aman.

Rohmah Ermawati

Dipublikasikan oleh
Rohmah Ermawati

Berita Terkini

Tegaskan Komitmen Anti Fraud, Pegadaian Terus Perkuat Kepatuhan dan Transparansi Perusahaan

Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian menegaskan keseriusannya dalam memberantas praktik fraud di seluruh lini bisnis. Komitmen anti fraud… Read More

20 jam ago

Tring! Tembus 1 Juta Pengguna, Pegadaian Apresiasi Nasabah dan Komitmen Percepat Transformasi Digital

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian raih pencapaian monumental dalam transformasi digitalnya. Super Apps, Tring! by… Read More

2 hari ago

Tring! Permudah Akses Investasi Emas: Registrasi Cepat, Buka Akun dalam Hitungan Menit

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian meluncurkan apps terbarunya, Tring!. Dirancang dengan fokus pada kecepatan dan… Read More

4 hari ago

Kinerja Kinclong, Pegadaian Meraih Best Brand Popularity 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – Di tengah pencapaian kinerja yang berkilau, PT Pegadaian mendapat apresiasi sebagai perusahaan… Read More

4 hari ago

Integrasikan Pengalaman Pelanggan dan Karyawan, PT Pegadaian Raih Indonesia Best CX-EX Strategy Award 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali meraih penghargaan bergengsi “Indonesia Best CX-EX Strategy Award 2025”. Penghargaan… Read More

5 hari ago

Rayakan HUT ke-2, Norma Aesthetic Clinic Madiun Tawarkan Diskon hingga 90 Persen

Madiunpos.com, MADIUN – Norma Aesthetic Clinic Madiun (NACM) merayakan hari jadinya yang ke-2 dengan menggelar… Read More

1 minggu ago

This website uses cookies.