Muhamad Fajar Subkhan Terpilih Jadi Direktur PNM Periode 2021-2025
Muhamad Fajar Subkhan terpilih kembali menjadi Direktur Politeknik Negeri Madiun (PNM) periode 2021-2025.
Madiunpos.com, MADIUN -- Muhamad Fajar Subkhan terpilih kembali menjadi Direktur Politeknik Negeri Madiun (PNM) periode 2021-2025. Pada masa kepemimpinan periode kedua ini, Fajar akan berfokus pada peningkatan kualitas PNM.
Sidang Tertutup Senat Politeknik Negeri Madiun yang digelar pada Rabu (5/5/2021) memutuskan Fajar terpilih untuk memimpin politeknik negeri tersebut. Ini merupakan periode kedua, Fajar memimpin sebagai Direktur PNM.
Kepada Madiunpos.com, Fajar menyampaikan pada periode sebelumnya, 2017-2021, dirinya fokus dalam pembangunan kapasitas. Menurutnya, sebagai perguruan tinggi harus memiliki kesiapan dari berbagai hal serta sarana dan prasarana.
400 Pemudik Diperiksa di Exit Tol Ngawi, Ternyata Ada 2 Pemudik Positif
“Misinya PNM ini kan menjadi perguruan tinggi berkelas dan berdaya saing nasional. Untuk mencapai itu kan, kita harus menyiapkan tahapan-tahapannya. Periode sebelumnya, disiapkan capacity building. Minimal sebagai perguruan tinggi itu, semuanya sudah siap,” jelas dia.
Fajar menuturkan pada periode kedua ini akan berfokus pada peningkatan kualitas PNM dari segala sisi. Mulai dari seleksi calon mahasiswa, proses pembelajaran, SDM, hingga output lulusan.
“Kita ingin mahasiswanya lebih diterima. Daya serapnya lebih tinggi lagi dari pada yang sudah-sudah. Dengan cara yang lebih banyak menggandeng industri sebagai mitra,” terangnya.
Mengenai profil lulusan PNM, lanjut dia, sudah terserap di berbagai industri. Dia menyampaikan pihaknya baru melakukan survei tracer study untuk lulusan PNM. Hasilnya, sebanyak 86% lulusan PNM sudah diterima di dunia kerja kurang dari satu tahun.
Ancam Sebar Foto Bugil, Pemuda Ini Minta Tebusan Uang dan Tidur dengan Ibu Korban
“Ini yang mau kita tingkatkan, target kita sih harus di atas 90%,” jelas Fajar.
Lebih lanjut, dia menegaskan langkah riil yang akan dilakukan yaitu tetap ada peningkatan sarana dan prasarana dengan fokus membangung kampus 2. Tahun depan juga akan ada pembangunan fasilitas untuk program studi Perkeretaapian.
Untuk peningkatan kualitas pengajar, juga akan mengirimkan dosen-dosen PNM untuk study lanjut S3 maupun mengikuti training ke industri.
Fajar menuturkan saat ini jumlah mahasiswa aktif PNM ada sebanyak 2.100 orang. Setiap tahun, PNM hanya menerima 760 mahasiswa baru. Untuk itu, dengan adanya pembangunan kampus 2 ini nantinya jumlah mahasiswa yang diterima bisa bertambah.
“Kampus 2 ini, kalau sudah jadi, bisa menampung 5.000 mahasiswa,” ujar dia.
Editor : Abdul Jalil
Baca Juga
- Berikut Ini Nama-nama Anggota Bawaslu Periode 2023-2028 di Wilayah Madiun Raya
- Inginkan Suroan & Suran Agung Tanpa Konflik, Ini Pesan Wali Kota Madiun
- Motif Pelaku Pembunuhan Perempuan Muda di Kamar Kos Madiun Terungkap
- Satu Pengendara Motor Luka Berat dalam Kecelakaan di Depan PG Kanigoro Madiun
- Diduga Korban Pembunuhan, Perempuan Muda Ditemukan Meninggal di Indekos Madiun
- Jadi Pengedar Sabu di Madiun, 2 Anggota Polisi Dituntut 4 Tahun 6 Bulan Penjara
- Gandeng Google Indonesia, Pemkot Madiun Latih Ratusan Guru Manfaatkan Chromebook
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.