MUSRENBANG MADIUN : Camat : Usulan Warga Harus Dikawal, Kalau Tidak...

Musrenbang Madiun sama seperti di daerah lainnya, yakni melibatkan partisipasi masyarakat. Tetapi, sejauh manakah suara masyarakat benar-benar didengarkan?

Madiunpos.com, KOTA MADIUN –Camat Manguharjo, Muntoro Danardono, mengatakan usulan warga dalam Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) menjadi landasan utama dalam merumuskan arah pembangunan kota ke depan. Meski demikiam, kata dia, usulan warga tanpa ada pengawalan sampai di tingkat atas hanya akan berujung sia-sia.

“Usulan warga harus dikawal. Kalau tidak, ya biasanya hilang,” tegasnya saat ditemui Madiunpos.com di ruang kerjanya seusai mengikuti acara Musrenbangcam di Aula Kantor Kecamatan Manguharjo, Kamis (22/1/2015).

Menurut Muntoro, proses Musrenbang selama ini dinilai jauh lebih baik dibanding tahun-tahun sebelum-sebelumnya. Salah satunya ialah meningkatnya partisipasi masyarakat dalam pembangunan.

“Dulu, mungkin banyak warga yang kecewa karena banyak usulannya tak pernah didengar. Bahkan ada yang mengatakan Musrenbang hanyalah formalitas karena toh usulan warga juga tak pernah ada realisasinya,” ujarnya.

Saat ini, kata dia, usulan warga benar-benar diperhatikan. Namun, dengan catatan usulan tersebut sesuai atau tak melenceng dengan rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD). Selain itu, usulan tersebut harus benar-benar menjadi kebutuhan dan diprioritaskan.

“Dan yang tak kalah pentingnya harus dikawal sampai ke tingkat kota. Bisa dengan pokja di kelurahan, anggota DPRD, atau tokoh warga,” paparnya.

Soal pengawalan dari anggota DPRD, kata dia, hal itu sudah menjadi tugas utama wakil rakyat, khususnya mereka yang berasal dari daerah pemilihan (Dapil) setempat. Sehingga, tugas mengawal usulan warga tersebut secara otomatis melekat dengan tugas DPRD setempat untuk memperjuangkan aspirasi warganya.

KLIK dan LIKE di sini untuk update informasi Madiun Raya.