Niatnya Cari Surat Keterangan Sehat, Warga Trenggalek Malah Dikarantina

Sebenarnya pria asal Trenggalek itu melakukan uji swab karena mendapat panggilan kerja di sebuah pertambangan di luar Jawa.

Niatnya Cari Surat Keterangan Sehat, Warga Trenggalek Malah Dikarantina Niatnya Cari Surat Keterangan Sehat, Warga Trenggalek Malah Dikarantina

    Madiunpos.com, SURABAYA -- Seorang pencari kerja asal Trenggalek Jatim melakukan uji swab secara sukarela dan mandiri di sebuah rumah sakit swasta di Surabaya. Hasilnya, ia terkonfirmasi positif Covid-19.

    Laki-laki berusia 54 tahun itu diberi label pasien ke-15. Warga Desa Petung, Kecamatan Dongko. Sebenarnya ia melakukan uji swab karena mendapat panggilan kerja di sebuah pertambangan di luar Jawa.

    4 Tersangka Penjemput Paksa Jenazah Covid-19 di RS Paru Minta Maaf

    “Dia dirujuk untuk menjalani karantina di shelter asrama BKD Trenggalek setelah hasil swab-nya keluar dengan konfirmasi positif Covid-19,” ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Trenggalek, Murti Rukiyandari, Sabtu (14/6/2020).

    Ia menduga penularan dari pasien ini berasal dari tiga klaster yang sudah teridentifikasi melalui kasus-kasus di Trenggalek. Yakni klaster Pasar Dongko, klaster Ramadan, dan klaster Surabaya.

    Rilis “Kapusan Janji”, Yuni Shara Doakan Almarhum Didi Kempot

    Oleh karena itu, pemerintah mengimbau kepada seluruh masyarakat yang merasa pernah berkontak erat dengan pasien ke-15 ini untuk menghubungi petugas. Sehingga memudahkan pemerintah untuk melacak klaster ini.

    Berdasarkan hasil penelusuran yang dilakukan oleh Gugus Tugas Covid-19 Trenggalek, ditemukan 24 orang kontak erat dengan pasien. Mereka sudah menjalani tes cepat dengan hasil non reaktif.

    Obat Covid-19 dari Unair Diuji Coba ke Pasien Akhir Bulan Ini

    Sementara orang dalam pemantauan (ODP) pasien-ke-15 ini terdiri dari keluarga, saudara, tetangga. Semuanya dari Desa Petung dan Cakul, Kecamatan Dongko dan seorang sales dari Tulungagung.



    Editor : Arif Fajar Setiadi

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.