Kategori: News

ORANG HILANG PONOROGO : 3 Hari Dicari, Pencari Rumput Asal Karangjoho Ditemukan Meninggal

Orang hilang Ponorogo,  pencari rumput ditemukan meninggal dunia di hutan.

Madiunpos.com, PONOROGO -- Setelah tiga hari dicari di hutan, seorang pria bernama Senun, 55, warga RT 003/RW 005, Dukuh Demungan, Desa Karangjoho, Kecamatan Badegan, Ponorogo, ditemukan meninggal dunia di hutan Gunung Wawar yang ada di desa setempat, Kamis (16/2/2017) sekitar pukul 06.00 WIB.

"Setelah dilakukan pencarian selama tiga hari, akhirnya Senun ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di dalam Hutan Wawar, Desa Karangjoho, Kamis pagi oleh warga," kata Kabid Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ponorogo, Setyo Budiono, Kamis.

Budi menyampaikan Senun keluar rumah untuk mencari rumput di kawasan Hutan Wawar pada Selasa (14/2/2017) siang. Namun, hingga sore hari Senun tidak kunjung pulang ke rumah kemudian keluarga pun melaporkan hal itu kepada perangkat desa.

Pada Selasa malam, sejumlah petugas dari BPBD beserta warga mencari Senun hingga menyusuri hutan yang biasa menjadi tempat untuk mencari rumput. Namun, pencarian malam itu tidak membuahkan hasil. Pada hari Rabu, tim kemudian melanjutkan pencarian ke sejumlah titik dan juga tidak membuahkan hasil.

Pada Kamis pagi, kata Budi, dua warga yaitu Yateni dan Nardi mencari rumput di kawasan hutan Wawar menemukan jasad Senun di bawah tebing kebun ketela di hutan. Senun ditemukan sudah dalam kondisi tidak bernyawa dengan luka di bagian pelipis.

Diduga Senun terpeleset dan jatuh serta kepalanya menatap batu yang ada di hutan itu. "Lukanya di bagian pelipis. Saat ditemukan jasadnya sudah mengeluarkan bau tidak sedap," kata dia.

Selanjutnya, tim BPBD beserta kepolisian mengevakuasi jasad Senun dan membawanya ke rumah sakit untuk dilakukan autopsi. Jenazah akan dimakamkan di permakaman umum desa setempat.

Lebih lanjut, Budi menuturkan Senun diduga pada saat itu tidak mencari rumput di tempat seperti biasa sehingga petugas dan warga kesulitan saat mencarinya.

"Jadi jarak antara tempat yang biasanya untuk mencari rumput sama tempat jatuhnya itu sekitar 100 meter. Karena korban mencari rumput di tempat yang berbeda, sehingga tim juga kesulitan saat mendeteksinya," terang dia.

Rohmah Ermawati

Dipublikasikan oleh
Rohmah Ermawati

Berita Terkini

Pegadaian Dukung Pemberdayaan Kelompok Rentan lewat Pelatihan Kemandirian Ekonomi dan Inklusi Digital

Madiunpos.com, JAKARTA — PT Pegadaian bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM), dua entitas dalam holding… Read More

3 hari ago

Meriahkan Tahun Baru Islam, Pegadaian Syariah Gelar Kilau Emas Muharram untuk Masyarakat Aceh

Madiunpos, LHOKSEUMAWE — Pegadaian Syariah meluncurkan program sosial-ekonomi bertajuk Kota Islami Lhokseumawe Amanah untuk Ekonomi… Read More

4 hari ago

Komitmen Jalankan Transformasi Digital, Pegadaian Catat Lebih dari 10 Juta Transaksi Digital pada Semester Pertama 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More

1 minggu ago

Jangan Lewatkan, Pegadaian Galeri 24 Bagi–Bagi Emas Gratis di PRJ JIEXPO Kemayoran

Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More

2 minggu ago

Inovasi Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Raih The Most Innovative dan The Best CEO Future Finance Awards 2025

Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More

3 minggu ago

This website uses cookies.