Pandemi Covid-19, Kasatreskrim Polres Ponorogo Baru Diminta Segera Beradaptasi

Madiunpos.com, PONOROGO -- Pucuk pimpinan di Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Polres Ponorogo berganti. Saat ini jabatan Kasatreskrim Polres Ponorogo dipegang oleh AKP Hendi Septiadi.

Sedangkan AKP Maryono yang sebelumnya menjabat sebagai Kasatreskrim Polres Ponorogo kini menjabat sebagai Panit II Unit IV Subdit I Ditreskrimum Polda Jawa Timur.

Hendi yang sebelumnya menjabat sebagai Kasatreskrim Polres Tulungagung itu menjalani prosesi serah terima jabatan di aula Polres Ponorogo, Rabu (23/4/2020).

Bupati Ipong Isolasi 34 Santri Temboro Saat Pulang Ke Ponorogo

Selain itu, dalam waktu bersamaan juga dilaksanakan sertijab Kapolsek Babadan. Sebelumnya Kapolsek Babadan dipegang oleh Kompol Sukamto. Sekarang digantikan Iptu Yudi Kristiawan yang sebelumnya menjabat Kaurbinopsnal Satlantas Polres Ponorogo.

"Jangan kasih tempat untuk pelaku kejahatan di wilayah hukum Polres Ponorogo," kata Kapolres Ponorogo, AKBP Arief Fitrianto seusai memimpin sertijab.

Arief menuturkan kondisi wilayah yang aman, terkendali, dan kondusif merupakan harga mati yang tidak bisa ditawar.

Satu Kecamatan di Ponorogo Ini Sukses Pertahankan Zona Hijau Covid-19

“Pergantian atau mutasi merupakan hal yang biasa di tubuh Polri, itu dilakukan untuk penyegaran dan semangat baru bagi pengemban tugas,” kata dia dalam keterangan tertulis.

Kapolres meminta kepada Kasatreskrim yang baru segera menyesuaikan dan berkoordinasi dengan seluruh anggota untuk meningkatkan kewaspadaan. Terlebih dalam kondisi pandemi Covid-19 seperti sekarang ini.

"Segeralah beradaptasi dan petakan daerah-daerah di Ponorogo," kata Arief.

Untuk anggota yang bertugas di lapangan dan membawa senjata api diimbau untuk lebih berhati-hati dan waspada. Hal ini juga telah disampaikan kepada seluruh pejabat utama, para kepala bagian, kepala satuan, dan kapolsek jajaran untuk disampaikan ke anggota masing-masing.

Ada 3.622 Kasus di Jatim, DBD Juga Tak Kalah Bahaya Dari Corona

Bagi Kapolsek Babadan yang baru, ia berpesan supaya lebih menjaga wilayah Babadan yang menjadi pintu masuk dari wilayah Madiun. Sehingga perlu ada peningkatan kewaspadaan di tengah wabah ini.