Kategori: News

PASAR TRADISIONAL : Tulungagung Pugar 6 Pasar, Prosesnya Dikebut…

Pasar tradisional di Tulungagung yang tengah dipugar diharapkan sudah beres pada pekan kedua Desember 2015 mendatang.

Madiunpos.com, TULUNGAGUNG — Pemerintah Kabupaten Tulungagung meminta kontraktor pelaksana proyek revitalisasi enam pasar tradisional di daerah tersebut untuk mempercepat penyelesaian pekerjaan mereka. Pemugaran keenam pasar itu diharapkan rampung sebelum akhir tahun anggaran.

"Semua proyek revitalisasi ini menggunakan anggaran 2015, jadi harus sudah selesai maksimal dua pekan awal bulan Desember nanti," ujar Kepala Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Tulungagung, Eko Sugianto di Tulungagung, Sabtu (14/11/2015).

Kendati sempat terkendala material, Eko yang mengaku aktif memantau perkembangan proyek revitalisasi pasar mengaku optimistis pekerjaan segera selesai dalam dua tiga pekan ke depan. Ia mengatakan, salah satu strategi percepatan mereka tempuh dengan lebih banyak menggunakan konstruksi baja.

"Sebagian tetap menggunakan tembok yang mengelilingi atau menyekat antar ruangan pasar. Tapi secara keseluruhan kami menggunakan konstruksi baja agar efektif pengerjaannya," terangnya.

Salahkan Pedagang
Eko berdalih, kendala percepatan sempat dihadapi tim pelaksana proyek karena masyarakat dan pedagang menolak dialihkan saat Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri lalu. Akibatnya, pelaksanaan diulur hingga pascalebaran agar tidak mengganggu aktivitas ekonomi selama Ramadhan dan Lebaran.

"Itulah kenapa kami harus melakukan percepatan, karena pekerjaan ini dibatasi waktu tahun anggaran yang segera berakhir," ujarnya.

Rp30 Miliar
Ada enam pasar tradisional yang dipugar menggunakan dana APBD Provinsi Jatim. Keenam revitalisasi itu adalah Pasar Ngemplak dengan alokasi biaya Rp22,1 miliar, Pasar Rejotangan senilai Rp1,5 miliar, Pasar Kauman senilai Rp2,5 miliar, Pasar Ngunut senilai Rp650 juta, dan sisanya Pasar Ngantru serta Pasar Karangrejo senilai Rp1 miliar.

"Total keseluruhan untuk program revitalisasi pasar ini mencapai sekitar Rp30 miliar. Kami rencananya masih akan mengajukan lagi program sejenis untuk dua pasar tradisional lain tahun depan [2016]," terangnya.

Rahmat Wibisono

Berita Terkini

Pegadaian Ajak Masyarakat Berinvestasi Aman di Era Digital

Madiunpos.com, JAKARTA -- PT Pegadaian mengajak masyarakat untuk lebih bijak dan cerdas dalam merencanakan keuangan… Read More

7 jam ago

Pegadaian Raih Penghargaan OJK Financial Literacy Award 2025

Madiunpos, JAKARTA – PT Pegadaian kembali mencetak prestasi gemilang dengan menerima penghargaan Financial Literacy Award… Read More

5 hari ago

Komitmen Dukung Generasi Emas, Pegadaian Beri Apresiasi Tabungan Emas untuk Paskibraka Nasional 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – Pegadaian menegaskan komitmennya dalam mendukung generasi emas Indonesia melalui program “Pegadaian Peduli… Read More

6 hari ago

Berjaya di Tingkat Global, Pegadaian Sabet Penghargaan PMO Terbaik Asia-Pasifik

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang di kancah internasional. Project Management Office… Read More

1 minggu ago

Distribusikan Uang Layak Edar hingga ke Pelosok, Pegadaian Sabet Penghargaan BI

Madiunpos.com, JAKARTA--PT Pegadaian menyabet penghargaan bergengsi Sinergi Kemitraan Layanan Bank Indonesia (BI) berkat peran strategisnya… Read More

1 minggu ago

Kolaborasi Pegadaian & Relawan Bakti BUMN Batch VIII, Bangun Desa Aan di Bali Lebih Mandiri

Madiunpos.com, BALI – Pegadaian kembali rajut kolaborasi bersama Relawan Bakti BUMN untuk pembangunan desa dengan… Read More

1 minggu ago

This website uses cookies.