Pasien Covid-19 Melonjak Jadi 30 Orang, Magetan Pertimbangkan PSBB
Pemkab Magetan mempertimbangkan untuk mengajukan PSBB menyusul melonjaknya jumlah pasien Covid-19 di Magetan.
Madiunpos.com, MAGETAN -- Setelah diumumkannya klaster Temboro sebagai salah satu sumber penularan Covid-19 di Kabupaten Magetan, Jawa Timur, jumlah warga yang positif terjangkit virus corona meningkat drastis. Kini ada 30 pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Magetan. Dengan 16 orang di antaranya adalah santri Ponpes Al-Fatah Temboro
Berdasarkan kondisi tersebut, Pemkab Magetan tengah mengkaji untuk menerapkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB). Namun sebelum mengusulkan PSBB ke Kementerian Kesehatan, Pemkab berkonsultasi dulu dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
"Ini karena menyikapi bertambahnya warga yang terjangkit Covid-19, maka Pemerintah Kabupaten Magetan akan melakukan kajian terkait penerapan PSBB," terang Bupati Magetan, Suprawoto, seperti dikutip Madiunpos.com dari detik.com, Senin (27/4/2020).
Diawasi Ketat, Jam Buka Toko dan PKL di Temboro Magetan Dibatasi
Kang Woto sapaan akrab Bupati Magetan itu menjelaskan pihaknya akan berkonsultasi dengan Gubernur Jatim terkait pelaksanaan PSBB tersebut. Ia mengaku telah melakukan karantina wilayah yang ia sebut "PSBB ala Magetan" di Desa Temboro, Kecamatan Karas. Ia nilai langkah itu efektif mencegah penyebaran corona.
"PSBB ala Magetan yang sudah dilaksanakan artinya penetapan physical distancing yang diperketat di sejumlah wilayah yang terindikasi ada warga yang positif terinfeksi COVID-19. Teknisnya, mereka orang luar tidak boleh masuk. Kecuali yang membawa bahan pokok. Sedang yang di dalam kalau tidak ada keperluan yang sangat penting tidak bisa keluar," imbuhnya.
Bupati Ponorogo Minta Pemkab Magetan Lockdown Ponpes Temboro
Sementara Jubir Tim Gugus Tugas Covid-19 Magetan, Saif Muchlissun, mengaku hal jumlah yang terkonfirmasi virus Corona 30 orang. Dari jumlah itu, 8 di antaranya sembuh dan 2 meninggal dunia.
Editor : Kaled Hasby Ashshidiqy
Baca Juga
- Puluhan Pelajar SMPN di Magetan Sakiti Diri Sendiri, Pemkab Kumpulkan Kepala SD dan SMP
- Seribuan Warga Lereng Gunung Lawu di Magetan Salat Istisqa, Berharap Hujan Turun
- Jadi Korban Perundungan, Puluhan Pelajar SMPN di Magetan Sayat Lengan Pakai Sajam
- Puluhan Pelajar SMPN di Magetan Lukai Diri Sendiri Pakai Sajam, Gegara Masalah Keluarga & Asmara
- Tak Dikirimi Uang Istri yang Bekerja di Taiwan, Pria di Magetan Tega Aniaya Anak Kandung
- Tiga Warung di Hargo Dalem Gunung Lawu Ludes Terbakar
- Tragis, Kakek-kakek di Magetan Meninggal Terbakar saat Bersihkan Lahan
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.