Kategori: News

Pelatihan Petugas Haji Di Surabaya Jadi Sumber Penularan Covid-19

Madiunpos.com, SURABAYA -- Gara-gara tetap menggelar pelatihan petugas haji di tengah pandemi virus corona (Covid-19), empat orang tertular Covid-19. Sementara 23 orang lainnya kini berstatus pasien dalam pengawasan (PDP).

Pelatihan yang digelar di Asrama Haji Embarkas Surabaya pada 9-18 Maret 2020 lalu itu diikuti 415 orang. Mereka terdiri atas 166 orang dari Tim Pemandu haji Indonesia (TPHI) dan 249 petugas Dinas Kesehatan. Para petugas ini berasal dari berbagai daerah di Jatim, Bali, hingga Nusa Tenggara Timur.

Ketua Rumpun Tracing Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jatim, dr. Kohar Hari Santoso, mengatakan  pelatihan itu menjadi klaster penularan Covid di Jatim.

Gubernur Jatim Enggan Potong Gaji ASN, Tapi Harapkan Sedekah

"Sejauh ini empat [positif corona], nanti kita lihat perkembangannya. Keseluruhan di awal itu PDP-nya menjadi 14, sekarang 23," papar Kohar di Surabaya, Rabu (1/4/2020), seperti dikutip detik.com.

Kohar menceritakan awalnya ada dua narasumber dalam pelatihan tersebut yang terindikasi mengalami gejala Covid-19. Saat keduanya masuk rumah sakit, hasil pemeriksaan swab-nya dinyatakan positif.

Kohar enggan membeberkan dari daerah mana dua narasumber tersebut berasal. Hingga bagaimana riwayat kontak keduanya, sebelum mengisi pelatihan di Asrama Haji.

Pemkot Batasi Kendaraan Masuk Kota Madiun

"Jadi salah satu narasumber, tanggal 10 Maret dia jadi narasumber, tanggal 12 Maret dia MRS, tanggal 18 Maret swab-nya dia positif. Narasumber yang lain, tanggal 15 Maret narasumber, tanggal 19 dia MRS, tanggal 21 swab-nya keluar positif," papar Kohar.

Pada pelatihan tersebut, peserta yang berpartisipasi dibagi menjadi 10 kelompok dalam kelas yang berbeda. Kohar menyebut yang menjadi fokus tracing atau pelacakannya yakni kelas nomor 3.

"Kelas 3 ini kemarin kami pantau lebih jauh, pesertanya dari Tulungagung, Nganjuk, Kota Blitar, Kabupaten Blitar, Situbondo, Sidoarjo, Kota Kediri, Kabupaten Kediri," imbuh Kohar.

Ratusan Santri di Madiun Dipulangkan, Sebelumnya Disemprot Antiseptik

Tak hanya itu, Kohar mengatakan pihaknya juga sudah melakukan rapid test pada beberapa petugas haji tersebut. Namun, Kohar belum membeberkan hasilnya.

Kaled Hasby Ashshidiqy

Dipublikasikan oleh
Kaled Hasby Ashshidiqy

Berita Terkini

Komitmen Jalankan Transformasi Digital, Pegadaian Catat Lebih dari 10 Juta Transaksi Digital pada Semester Pertama 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More

3 hari ago

Jangan Lewatkan, Pegadaian Galeri 24 Bagi–Bagi Emas Gratis di PRJ JIEXPO Kemayoran

Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More

6 hari ago

Inovasi Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Raih The Most Innovative dan The Best CEO Future Finance Awards 2025

Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Kembali Raih Predikat The Best Company to Work For in Asia untuk Ketujuh Kalinya

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali dinobatkan sebagai Best Company to Work For in Asia… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Area Kalimantan Selatan dan Tengah Catat Pertumbuhan Tertinggi Nasional pada Tahun 2025

Madiunpos.com, BANJARMASIN – PT Pegadaian Area Kalimantan Selatan dan Tengah, di bawah naungan Kanwil IV… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.