Pembangunan Jalur Pansela Tulungagung-Trenggalek Dikebut, Target Kelar 2023

Pembangunan jalur pantai selatan alias pansela yang menghubungkan Tulungagung-Trenggalek terus dikebut.

Pembangunan Jalur Pansela Tulungagung-Trenggalek Dikebut, Target Kelar 2023 Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (tengah) meninjau proyek pembangunan jalan JLS (jalur lintas selatan) di Besuki, Tulungagung, Jawa Timur, Minggu (13/9/2020). (ANTARA/Destyan Sujarwoko)

    Madiunpos.com, TULUNGAGUNG -- Pembangunan jalur pantai selatan alias pansela yang menghubungkan Tulungagung-Trenggalek terus dikebut. Jalan sepanjang 17,78 kilometer itu ditargetkan kelar pada April 2023.

    Pembangunan jalan itu terbagi menjadi dua seksi yakni lot 6 dan lot 7. Lot 6 merupakan ruas dari dari Prigi - Klatak - Brumbun sepanjang 17,78 kilometer. Sedangkn, lot 7 membentang dari batas Tulungagung - Sedang hingga batas Kabupaten Malang sepanjang 12,85 kilometer.

    "Saat ini pengerjaan masih terus dikebut untuk percepatan," kata Pelaksana Harian Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Jawa Timur-Bali, Sodeli saat ditemui di ruas pantai Klathak, Besuki, Tulungagung, Minggu (13/9/2020).

    Ia menargetkan pembangunan seksi Lot 6 rampung pada April 2023. Sementara itu, lot 7 diperkirakan rampung pada Oktober 2022.

    2 Bocah di Tulungagung Meninggal Dunia Seusai Tenggelam di Kali Song

    Sodeli menjelaskan, selain mempercepat proses konstruksi, pihaknya juga mempercepat proses pembebasan lahan di kedua seksi. Sebab, pembebasan lahan di sejumlah daerah saat ini masih berproses. Ruas itu sepanjang 12,85 kilometer dari batas Kabupaten Tulungagung hingga Serang.

    Jika pekerjaan lot 6 dan 7 berjalan lancar, lanjut Sodeli, jalur Trenggalek yang melintasi Kecamatan Durenan, Prigi hingga Tulungagung selatan ditargetkan tersambung pada awal 2023.

    "Tinggal dari Brumbun ke arah lot 7 sekitar 34 kilometer. Kalau 2021 diprogramkan, yang 34 kilometer ini. Pada 2023 bisa tembus sampai Blitar," urai dia.

    Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan jalur pansela menjadi salah satu prioritas pembangunan di Jawa Timur. Keberadaan jalur pansela Tulungagung-Trenggalek itu diharapkan mampu mendongkrak perekonomian kawasan pesisir selatan.

    Pakar Epidemiologi Sebut PSBB Lebih Bisa Tekan Covid-19 Ketimbang PSBM



    Editor : Cahyadi Kurniawan

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.