Pemkot Madiun Beri Reward, Beasiswa, hingga Pekerjaan Bagi Atlet Berprestasi di PON XX Papua

Madiunpos.com, MADIUN -- Pemerintah Kota Madiun memberikan apresiasi dan reward bagi atlet serta pelatih yang berprestasi di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua pada tanggal 2-15 Oktober 2021. Selain mendapatkan bonus berupa uang tunai, para atlet juga mendapatkan pekerjaan dan beasiswa pendidikan.

Para atlet dan pelatih dari Kota Madiun itu diberi penghargaan dan beragam reward karena berhasil mengharumkan nama Provinsi Jawa Timur dan Kota Madiun di ajang nasional. Wali Kota Madiun, Maidi, memberikan reward tersebut secara langsung kepada para atlet dan pelatih berprestasi itu di Taman Ngrowo Bening,  Jumat (12/11/2021).

Mereka yang mendapatkan penghargaan dan reward adalah pelatih cabang olahraga sepak takraw putra Jatim Oni Diar Ahyanto, atlet eksibisi jiujitsu Fuad Edi Bagus Nugroho, peraih medali emas cabor basket Janan Salma Najiyah, peraih medali perak cabor atletik 4X100 meter Susi Dewi Wulandari, dan atlet peraih medali perak cabor kurash perorangan kelas 52 kilogram Savira Dyah Fitri Rizkianti.

Alumni FEB Unipma Diminta Tak Hanya Fokus Cari Kerja, Tapi Juga Ciptakan Pekerjaan

Wali kota mengatakan para atlet yang berprestasi tersebut diberi uang pembinaan. Untuk atlet yang mendapatkan medali emas diberi bonus Rp15 juta, peraih medali perak mendapatkan uang pembinaan Rp10 juta, dan atlet eksibisi mendapatkan uang pembinaan senilai Rp4 juta.

Selain mendapatkan uang pembinaan, Maidi menyampaikan para atlet tersebut juga mendapatkan pekerjaan di Pemkot Madiun dan mendapatkan beasiswa pendidikan.

“Atlet itu sudah berusaha untuk meraih prestasi. Mereka latihan siang-malam. Maka, penghargaan yang diberikan harus sebanding dengan mereka yang berprestasi akademis,” kata dia.

Wali kota berharap penghargaan ini dapat memacu semangat para atlet setelah mengikuti perlombaan. Selain itu, reward ini juga menjadi motivasi bagi atlet lainnya agar dapat meraih prestasi lebih tinggi.

“Apa yang menjadi kebutuhan para atlet ini kami cukupi. Mulai dari sarana dan prasarana latihan, pembinaan, hingga reward bagi yang juara. Tidak perlu khawatir,” jelasnya.

Bekali Alumni FKIP, Unipma Hadirkan Alumnus yang Sukses Lolos PPPK Sampai Pengusaha

Salah satu atlet yang meraih prestasi di PON XX Papua, Susi Dewi Wulandari, mengatakan dirinya mendapatkan uang pembinaan senilai Rp10 juta dari Pemkot Madiun. Dia mengaku ditawari untuk bekerja di instansi pemerintah kota.

“Tadi ditawari masuk kerja di Satpol PP. Alhamdulillah senang banget. Nanti juga rencana mau diberi beasiswa kuliah,” kata dia.

Hal senada juga dikatakan atlet cabor kurash yang meraih medali perak, Savira Dyah Fitri Rizkianti. Dia mengaku senang bisa mendapkan apresiasi dari Pemkot Madiun. Menurutnya, sejauh ini pembinaan pemkot terhadap perkembangan para atlet sudah cukup baik.

“Tadi saya ditawari beasiswa kuliah. Ya senang, karena bisa meringankan beban orang tua juga,” kata Savira. (ADV)