Pencatutan nama Jokowi yang diduga dilakukan Ketua DPR Setya Novanto dikecam Forum Masyarakat Peduli Madiun (FMPM).
Madiunpos.com, MADIUN — Puluhan aktivis lembaga swadaya masyarakat (LSM) yang tergabung dalam Forum Masyarakat Peduli Madiun (FMPM) menggelar aksi damai di kompleks Alun-Alun Kota Madiun, Jawa Timur (Jatim), Rabu (16/12/2015) mulai sekitar pukul 10.30 WIB.
FMPM menggelar aksi tersebut dalam rangka menyambut agenda Mahkamah Kehormatan Dewan Perwakilan Rakyat yang bakal menggelar sidang putusan kasus pelanggaran kode etik yang diduga dilakukan Ketua DPR Setya Novanto, Rabu sore.
Koordinator FMPM, Herutomo, mengatakan MKD harus tegas memutuskan perkara yang menjerat Ketua DPR dari Partai Gerinda itu. Menurut dia, Setya Novanto pantas dihukum berat, setidaknya dicopot sebagai anggota DPR apabila terbukti bersalah.
"Aksi kami mendukung MKD dalam membela kepentingan rakyat. Rakyat harus berani bicara! Setya Novanto harus dipecat sebagai anggota DPR RI apabila terbukti bersalah. Mari kita kawal, negara ini akan melawan koruptor atau melindungi koruptor?" kata Herutomo saat dijumpai Madiunpos.com di sela-sela aksi damai yang diamankan puluhan polisi di Alun-Alun Kota Madiun.
Tendang dan Seret
Pantauan Madiunpos.com di lokasi, FMPM menggelar aksi dengan berorasi dan membentangkan berbagai spanduk kecaman. Spanduk-spanduk tersebut antara lain bertuliskan, "Rakyat Kesal dan Muak Melihat Etika Dewan Perampok Rakyat", "Kasus 'Papa Minta Saham' Lecehkan Simbol Negera", dan "Kejaksaan Agung!!!!! Tangkap dan Adili Setya Novanto".
Bukan hanya itu, FMPM juga menggelar aksi teatrikal yang dilakukan dua demonstran bertopeng wajah Menteri ESDM Sudirman Said dan Setya Novanto. Pemeran Menteri ESDM Sudirman Said menendang dan menggeret pemeran Setya Novanto yang sudah berjalan memberangkang ke arah sejumlah polisi di Alun-Alun Kota Madiun.
"Mari kita sebagai masyarakat Indonesia berkata keras untuk siap melawan korupsi! Dengan segenap tenaga, kita lawan praktik korupsi apalagi yang dilakukan seorang Setya Novanti menyangkut kekayaan Freeport. Jangan sampai kekayaan negeri itu semakin dirampok orang-orang tertentu. Semua pejabat harus mendukung gerakan ini [anti korupsi]. Semua harus instropeksi untuk tidak korupsi, sekecil apa pun," papar Herutomo.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Madiun Raya
KLIK di sini untuk mengintip Kabar Sragen Terlengkap
Madiunpos.com, JAKARTA — PT Pegadaian bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM), dua entitas dalam holding… Read More
Madiunpos, LHOKSEUMAWE — Pegadaian Syariah meluncurkan program sosial-ekonomi bertajuk Kota Islami Lhokseumawe Amanah untuk Ekonomi… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More
Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More
This website uses cookies.