Pendidikan Keluarga Jadi Kunci Keberhasilan Dalang Bocah Terbaik Nasional dari Madiun

Keberhasilan Nabil Ekri Rasfadillah Erlambang yang berhasil meraih prestasi sebagai dalang bocah terbaik tingkat nasional tidak lepas dari peran keluarganya.

Pendidikan Keluarga Jadi Kunci Keberhasilan Dalang Bocah Terbaik Nasional dari Madiun Dalang bocah dari Desa Sambirejo, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun, Nabil Ekri Rasfadillah Erlambang, berlatih mendalang, Kamis (11/3/2021). (Abdul Jalil/Madiunpos.com)

    Madiunpos.com, MADIUN -- Keberhasilan Nabil Ekri Rasfadillah Erlambang yang berhasil meraih prestasi sebagai dalang bocah terbaik tingkat nasional tidak lepas dari peran keluarganya. Terutama kedua orang tuanya, Rudi Erlambang dan Eni Lestari.

    Keluarga Nabil memang dikenal sebagai keluarga seniman di Kabupaten Madiun. Bahkan disebut-sebut remaja berusia 15 tahun itu menuruni keahlian kakeknya yang juga merupakan dalang.

    “Bakat Nabil di dunia seni sudah terlihat sejak kelas II SD. Tetapi, saat itu Nabil berangkatnya tidak langsung jadi dalang, tetapi penabuh gendang. Baru mulai berlatih menjadi dalang pada saat kelas III SD,” kata Rudi Erlambang, ayah Nabil, saat diwawancara Madiunpos.com di rumahnya, Kamis (11/3/2021).

    Keren! Remaja Asal Madiun Ini Jadi Dalang Bocah Terbaik Tingkat Nasional

    Rudi mengaku sudah melihat keunggulan anaknya itu sejak usia dini. Untuk itu, dirinya ikut berperan dalam mengarahkan keahlian anak pertamanya itu. Dia pun mendatangkan seorang pelatih dalang langsung dari Solo. Ini supaya kemampuan Nabil di dunia perdalangan bisa lebih maksimal untuk dikembangkan.

    “Setiap pekan, pelatih dalang dari Solo itu datang ke rumah untuk melatih. Kalau sedang mengikuti kompetisi, bisa satu bulan full berlatih,” kata warga Desa Sambirejo, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun, itu.

    Menurutnya, keberadaan pelatih ini penting supaya wawasan dan pengetahuan anaknya tentang dunia dalang bisa benar-benar dikuasai.

    “Karena tidak semua orang memiliki literasi seni pedalangan. Tak semua orang menguasai. Untuk itu diperlukan seorang pelatih,” ujarnya.

    Akun FB Palsu Masih Aktif, Ini Reaksi Bupati Madiun

    Rudi menceritakan Nabil memang sudah mulai mengikuti perlombaan di dunia pedalangan sejak duduk di kelas II sekolah dasar. Setiap mengikuti kompetisi, Nabil hampir selalu mendapatkan juara. Untuk itu, pada suatu waktu saat mengikuti sebuah kompetisi dalang bocah di tingkat Kota Madiun, Rudi mengaku sempat diprotes orang tua peserta lomba yang lain.

    Protes dari orang tua peserta lain beralasan karena beberapa tahun terakhir Nabil selalu menyabet juara. Akhirnya, Nabil diikutkan untuk kompetisi kategori di atasnya.

    “Kalau tidak salah kompetisi tahun 2018. Saat itu ada orang tua peserta yang protes supaya Nabil dimasukkan dikategori di atasnya. Akhirnya Nabil saya ikutkan di kategori lain,” jelas dia.

    Dia mengaku tidak menyangka anaknya bisa menjadi dalang bocah terbaik di Festival Dalang Bocah Tingkat Nasional 2020. Hal ini karena dalam kompetisi yang diselenggarakan Persatuan Pedalangan Indonesia (Pepadi) Pusat itu diikuti dalang bocah seluruh Indonesia. Bahkan daerah-daerah yang memang dikenal sebagai tempat regenerasi dalang seperti Jawa Tengah.

    “Dengan prestasi yang telah diraih ini, tentu kami akan lebih memerhatikan Nabil dan membimbing sesuai dengan keinginannya,” jelas Rudi.

    Tidak hanya menyediakan pelatih dalang yang mumpuni, tetapi lingkungan keluarga juga sangat mendukung. Apalagi Rudi beserta istrinya memang bekerja di bidang seni. Selain itu, perlengkapan perwayangan dan gamelan memang cukup lengkap ada di rumahnya.



    Editor : Abdul Jalil

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.