Kategori: News

PENDIDIKAN MADIUN : Jumlah Guru di SLB Jiwan Belum Ideal

Pendidikan Madiun, jumlah tenaga pendidik di SLB Dharma Wanita Jiwan belum ideal.

Madiunpos.com, MADIUN — Jumlah tenaga pendidik di Sekolah Luar Biasa (SLB) Dharma Wanita Jiwan, Kabupaten Madiun belum ideal.

Saat ini, Sekolah Luar Biasa yang terdiri dari tingkat SD, SMP, dan SMA tersebut hanya memiliki 14 guru untuk mengajar 73 siswa di sekolah itu.

Kepala SLB Dharma Wanita Jiwan, Sri Florenty, 56, mengatakan tenaga pendidik yang ada di sekolah luar biasa untuk siswa tunarungu dan tunagrahita sebenarnya belum ideal.

Dia menegaskan idealnya setiap seorang guru mendidik lima siswa penyandang disabilitas.

“Kalau jumlah guru memang belum ideal, tetapi selama ini persoalan jumlah guru di Sekolah Luar Biasa Dharma Wanita Jiwan ini tidak pernah menjadi permasalahan dalam hal pembelajaran,” kata dia saat berbincang dengan Madiunpos.com di ruang kerjanya, Rabu (23/3/2016).

Pada tahun ini, kata dia, Sekolah Luar Biasa Dharma Wanita Jiwan mendapat bantuan satu guru yang berstatus sebagai pegawai negeri sipil (PNS) dari Pemkab Madiun.

Dia bersyukur atas bantuan tenaga pendidik dari Pemkab itu. Saat ini, dari 14 tenaga pendidik itu 10 orang di antaranya berstatus sebagai PNS dan empat orang guru lain wiyata bhakti.

Dia mengatakan pada tahun ajaran 2016, siswa paling banyak yaitu dari SD sebanyak 36 siswa, jenjang SMP sebanyak 15 siswa, dan jenjang SMA sebanyak 22 siswa.

Di sekolah luar biasa itu selain mendapat mata pelajaran umum seperti di sekolah pada umumnya, siswa yang merupakan penyandang tunarungu dan tunagrahita ini juga mendapatkan pelatihan keterampilan.

Lebih lanjut, di Sekolah Luar Biasa Dharma Wanita Jiwan tidak dikenal guru mata pelajaran, tetapi seluruh guru merupakan guru kelas untuk di setiap jenjang. Hal ini tentu berbeda jika dibandingkan dengan sekolah pada umumnya.

“Tetapi jangan dibayangkan pelajaran umum di sekolah luar biasa ini sama seperti di sekolah umum. Tentu berbeda. Kalau di SMA umum ada penjurusan dan guru mapel, di sekolah luar biasa tidak ada hal seperti itu. Jadi kemampuan guru dalam menguasai berbagai ilmu pengetahuan umum juga sangat diperlukan,” jelas dia.

Rohmah Ermawati

Dipublikasikan oleh
Rohmah Ermawati

Berita Terkini

Pegadaian Raih Penghargaan OJK Financial Literacy Award 2025

Madiunpos, JAKARTA – PT Pegadaian kembali mencetak prestasi gemilang dengan menerima penghargaan Financial Literacy Award… Read More

1 hari ago

Komitmen Dukung Generasi Emas, Pegadaian Beri Apresiasi Tabungan Emas untuk Paskibraka Nasional 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – Pegadaian menegaskan komitmennya dalam mendukung generasi emas Indonesia melalui program “Pegadaian Peduli… Read More

3 hari ago

Berjaya di Tingkat Global, Pegadaian Sabet Penghargaan PMO Terbaik Asia-Pasifik

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang di kancah internasional. Project Management Office… Read More

4 hari ago

Distribusikan Uang Layak Edar hingga ke Pelosok, Pegadaian Sabet Penghargaan BI

Madiunpos.com, JAKARTA--PT Pegadaian menyabet penghargaan bergengsi Sinergi Kemitraan Layanan Bank Indonesia (BI) berkat peran strategisnya… Read More

4 hari ago

Kolaborasi Pegadaian & Relawan Bakti BUMN Batch VIII, Bangun Desa Aan di Bali Lebih Mandiri

Madiunpos.com, BALI – Pegadaian kembali rajut kolaborasi bersama Relawan Bakti BUMN untuk pembangunan desa dengan… Read More

5 hari ago

Pegadaian Cari Talenta Emas Melalui Pegadaian Future Leaders Program

Madiunpos.com, JAKARTA - PT Pegadaian kembali membuka kesempatan emas bagi para pencari kerja yang ingin… Read More

6 hari ago

This website uses cookies.