Kategori: News

PENDIDIKAN PONOROGO : Disdik Ponorogo Sebut Banyak ABK Tak Bersekolah

Pendidikan Ponorogo, saat ini hanya 500 ABK yang menikmati bangku sekolah.

Madiunpos.com, PONOROGO -- Pemerintah Kabupaten Ponorogo menyebut masih banyak anak berkebutuhan khusus (ABK) yang belum menikmati bangku sekolah. Saat ini hanya ada 500 ABK di Ponorogo yang belajar di sekolah formal.

"Saat ini terdata hanya ada 500 ABK yang belajar di sekolah formal. Namun, saya yakin masih banyak ABK yang belum sekolah," kata Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Ponorogo, Tutut Erliena, kepada wartawan di sela-sela acara Gebyar Kreativitas ABK di Alun-alun Ponorogo, Kamis (26/1/2017).

Tutut mengatakan salah satu alasan banyak ABK yang tidak sekolah karena orang tua enggan untuk melaporkan kondisi anaknya. Menurut dia, ketika orang tua mau aktif untuk melaporkan mengenai kondisi anaknya kepada pemerintah tentu akan diberikan fasilitas sekolah khusus bagi anak tersebut.

"Untuk itu, kami membuka lebar informasi mengenai hal ini. Supaya ABK yang belum masuk ke sekolah bisa dilaporkan ke dinas terkait," jelas dia.

Hingga kini, kata dia, ada sekitar sepuluh sekolah yang telah menerapkan sekolah inklusi. Yaitu sekolah umum yang bisa menerima ABK dan belajar bersama dengan siswa lainnya. Dia menyebut sekolah inklusi itu terdiri dari berbagai jenjang seperti SD hingga SMA.

Di sekolah inklusi, anak berkebutuhan khusus akan mendapatkan keterampilan dari guru. Namun, saat ini jumlah tenaga pengajar khusus untuk ABK memang masih terbatas.

"Tahun 2017 ada beberapa sekolah yang akan mengajukan untuk menjadi sekolah inklusi. Tetapi saat ini baru pengajuan. Karena sekolah itu juga harus memiliki tenaga pendidik yang memadahi juga untuk melatih keterampilan anak," jelas dia.

Mengenai anggaran untuk ABK, kata Tutut, Pemkab Ponorogo tahun ini belum memilii anggaran khusus bagi ABK. Namun, saat ini hanya ada anggaran yang masuk di Dinas Pendidikan untuk program pengembangan kompetensi tenaga pengajar ABK.

Bupati Ponorogo, Ipong Muchlissoni, mengatakan pembangunan Ponorogo tidak boleh melupakan anak berkebutuhan khusus. ABK harus ikut dalam pengembangan dan pembangunan Ponorogo.

Dia berjanji akan menyisir melalui kecamatan untuk mencari ABK yang belum terurus untuk mendapatkan keterampilan. Pemerintah harus berperan lebih untuk menjamin dan meningkatkan taraf hidup ABK.

"Kami berharap anak berkebutuhan khusus di Ponorogo bisa hidup mandiri. Kami meminta kepada ABK untuk tidak berkecil hati karena kondisi fisik yang berbeda dengan orang kebanyakan," jelas Ipong.

Rohmah Ermawati

Dipublikasikan oleh
Rohmah Ermawati

Berita Terkini

Rayakan HUT ke-2, Norma Aesthetic Clinic Madiun Tawarkan Diskon hingga 90 Persen

Madiunpos.com, MADIUN – Norma Aesthetic Clinic Madiun (NACM) merayakan hari jadinya yang ke-2 dengan menggelar… Read More

3 hari ago

Perkuat Integritas dan Inovasi Hukum, Divisi Legal PT Pegadaian Raih Penghargaan Indonesia’s In-House Counsel Awards 2025

Madiunpos.com, NUSA DUA-PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang di bidang tata kelola dan hukum, dengan… Read More

5 hari ago

Pegadaian Luncurkan Super Apps Tring!, Integrasikan Ekosistem Emas dan Keuangan Digital

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian menandai babak baru transformasi digitalnya dengan meluncurkan super apps terbaru,… Read More

6 hari ago

Juara Microsoft Excel World Championship Indonesia, Tim Pegadaian Siap Berlaga di E-Sport Edutainment Dunia

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian menorehkan prestasi gemilang dengan menyabet seluruh gelar juara di Microsoft… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Serahkan Hibah Sistem Teknologi Daur Ulang Air Hujan dan Air Wudu untuk Masjid Salman ITB

Madiunpos.com, BANDUNG — Komitmen Pegadaian terhadap lingkungan berkelanjutan di lingkungan kampus dan tempat ibadah semakin… Read More

2 minggu ago

Beri Layanan Sepenuh Hati, Contact Center Pegadaian Borong Penghargaan di Ajang ICCA 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang di ajang Indonesia Contact Center Association… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.