Kategori: News

PENGELOLAAN SAMPAH MADIUN : Lebaran, Volume Sampah di Kota Madiun Capai 100 Ton/hari!

Pengelolaan sampah Madiun dilakukan dengan menggalakan daur ulang dan bank sampah.

Madiunpos.com, MADIUN - Volume sampah yang dihasilkan rumah tangga di Kota Madiun, Jawa Timur, diperkirakan meningkat selama Lebaran tahun 2016, yakni mencapai 100 ton per hari.

"Perkiraan kami meningkat menjadi 100 ton per hari selama Lebaran. Kalau hari biasa produksi sampah hanya sekitar 91 ton," ujar Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Madiun Suwarno kepada wartawan, di Madiun, Jumat (15/7/2016).

Dia menambahkan peningkatan volume sampah rumah tangga seiring dengan banyaknya aktivitas yang dilakukan oleh warga Kota Madiun selama Lebaran di rumah, seperti memasak dan makan bersama.

Banyaknya pemudik yang datang ke Kota Madiun untuk berbelanja, berwisata, dan menikmati kuliner setempat juga ikut berkontribusi dalam penambahan produksi sampah," urai Suwarno.

Guna menangani lonjakan produksi sampah rumah tangga, DKP telah menerjunkan sebanyak 265 personelnya untuk melakukan pembersihan. Pihak DKP juga menyiagakan enam dump truck untuk mengangkut sampah-sampah tersebut.

Keberadaan sebanyak 43 bank sampah yang tersebar di 27 kelurahan, menurut Suwarno, juga ikut membantu pengelolaan lonjakan sampah yang terjadi.

Melalui bank sampah, tersortir sampah yang masih dapat dimanfaatkan. Sedangkan yang tidak bisa didaur ulang atau reuse akan langsung masuk tempat pembuangan akhir (TPA).

Lebih lanjut, Suwarno menjelaskan dari sekitar 91 ton sampah yang dihasilkan warga setiap hari, sebanyak 85,98 ton (94,37 persen) di antaranya masuk TPA Winongo. Sedangkan sisanya dimanfaatkan warga.

Khusus di TPA Winongo, dari 85,98 ton sampah yang masuk setiap hari terpilah sampah organik sebanyak 4,3 ton. Sedangkan sampah anorganik seperti plastik, kardus, dan kertas mencapai 8,56 ton per hari.

Tingginya produksi sampah warga Madiun secara otomatis berdampak pada kapasitas TPA yang semakin sempit.

"Fokus kami pada pemanfaatan sampah. Sedangkan untuk lahan pengganti TPA belum dapat dilakukan karena sangat sulit," ucapnya.

Pihaknya juga gencar melakukan sosialisasi tentang upaya pengolahan sampah dengan menggandeng bank sampah yang sudah terbentuk di masing-masing kelurahan di Kota Madiun.

Rohmah Ermawati

Dipublikasikan oleh
Rohmah Ermawati

Berita Terkini

Pegadaian Raih Penghargaan OJK Financial Literacy Award 2025

Madiunpos, JAKARTA – PT Pegadaian kembali mencetak prestasi gemilang dengan menerima penghargaan Financial Literacy Award… Read More

3 jam ago

Komitmen Dukung Generasi Emas, Pegadaian Beri Apresiasi Tabungan Emas untuk Paskibraka Nasional 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – Pegadaian menegaskan komitmennya dalam mendukung generasi emas Indonesia melalui program “Pegadaian Peduli… Read More

2 hari ago

Berjaya di Tingkat Global, Pegadaian Sabet Penghargaan PMO Terbaik Asia-Pasifik

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang di kancah internasional. Project Management Office… Read More

3 hari ago

Distribusikan Uang Layak Edar hingga ke Pelosok, Pegadaian Sabet Penghargaan BI

Madiunpos.com, JAKARTA--PT Pegadaian menyabet penghargaan bergengsi Sinergi Kemitraan Layanan Bank Indonesia (BI) berkat peran strategisnya… Read More

3 hari ago

Kolaborasi Pegadaian & Relawan Bakti BUMN Batch VIII, Bangun Desa Aan di Bali Lebih Mandiri

Madiunpos.com, BALI – Pegadaian kembali rajut kolaborasi bersama Relawan Bakti BUMN untuk pembangunan desa dengan… Read More

4 hari ago

Pegadaian Cari Talenta Emas Melalui Pegadaian Future Leaders Program

Madiunpos.com, JAKARTA - PT Pegadaian kembali membuka kesempatan emas bagi para pencari kerja yang ingin… Read More

5 hari ago

This website uses cookies.